Liputan6.com, Medan - Tidak seperti biasanya, Selasa pagi 3 Mei, tiak terlihat aktivitas mahasiswa di Kampus Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) di Jalan Mukhtar Basri, Medan.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Selasa (3/5/2016), sejumlah petugas keamanan kampus berjaga-jaga di depan gerbang. Dihentikannya aktivitas perkuliahan hingga 4 Mei, sebagai tanda berkabung pihak kampus, menyusul tewasnya Nur Ain Lubis, dosen Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan (FKIP).
Insiden tewasnya Nur Ain Lubis di tangan mahasiswanya sendiri, Roymando Sah Siregar, menyebabkan kalangan Kampus UMSU terpukul. Mereka sangat kehilangan mantan dekan FKIP yang dikenal tegas.
Baca Juga
Advertisement
Nur Ain Lubis, tewas dianiaya mahasiswanya sendiri di kamar mandi kampus. Dia tewas di lokasi kejadian dengan luka di lehernya. Motif sementara karena nilai mata kuliah Roymando.
Roymando ditangkap satpam dan sejumlah mahasiswa yang mendobrak pintu kamar mandi saat mendengar teriakan Nur Ain.
Sejumlah mahasiswa yang marah menghakimi Roymando hingga babak belur. Polisi yang datang membawa Roymando sempat dihalangi mahasiswa.
Namun polisi akhirnya memaksa masuk kampus untuk mengevakuasi Roymando.