Liputan6.com, Barcelona - Pembalap Manor Racing, Pascal Wehrlein, mengesampingkan anggapan Rio Haryanto sebagai pembalap yang buruk. Pembalap asal Jerman ini mengakui kualitas yang dimiliki Rio sebagai driver yang bagus.
Selama ini Rio Haryanto dilabeli sebagai pembalap yang mendapat dukungan pemerintah Indonesia agar bisa tampil di F1. Wehrlein membela pembalap kelahiran Solo tersebut, yang dinilainya telah membuktikan diri sejak di ajang GP2.
Baca Juga
- Daftar Pemain Pendulang Assist bagi Klub-klub Indonesia
- Misteri Jatuh Bersamaan Marquez dan Dovi di Le Mans Terjawab
- Jose Mourinho Diminta Latih Timnas Indonesia
Advertisement
Bukan hanya itu, dari empat balapan yang telah dilalui, skor antara Wehrlein dan Rio Haryanto juga sama kuat. Rio dua kali posisi startnya lebih baik dari Wehrlein, begitu juga dengan pembalap asal Jerman tersebut.
Rio terancam tak bisa melanjutkan petualangannya tahun ini di ajang Formula 1 bersama Manor Racing. Sebagai pay driver, bayaran Rio kepada Manor masih kurang tujuh juta euro, mengingat tim F1 asal Inggris itu meminta 15 juta euro agar pembalap kebanggaan Indonesia ini bisa tampil hingga akhir musim.
Jika Rio Haryanto tak bisa melunasi kekurangan tersebut, kemungkinan besar dia hanya akan balapan di F1 tahun ini hingga seri ke-11. Manor akan mencari pengganti Rio untuk menyelesaikan sisa balapan F1 2016.
"Saya sudah katakan sejak awal bahwa Rio bukan pembalap yang buruk. Jika dia berada di peringkat keempat di GP2 dengan membela tim yang saya pikir sulit juara, berarti dia telah melakukan sesuatu," ungkap Wehrlein, seperti dilansir Sportsmole.
"Rio memenangi tiga balapan (GP2) tahun lalu, mengalahkan Stoffel Vandoorne, yang memenangi balapan dengan mobil yang jauh lebih bagus. Jadi, Anda tidak bisa melakukan itu, menyebut dia pembalap yang buruk," ucapnya.