Citizen6, Jakarta War Machine, tokoh superhero komik, mewujud di jalanan Jakarta. War Machine, pahlawan super yang muncul dalam komik Iron Man Vol 118 terbitan Marvel Comics (1979) menghadapi musuh baru, asap knalpot. Namun War Machine yang satu ini punya rasa dan hati, ia pernah menangis di balik kostumnya yang garang.
Baca Juga
Advertisement
Namun, War Machine harus tetap menyusuri aspal ibu kota untuk bertahan hidup. Dilansir dari BBC, sosok di balik War Machine yang mengaspal di jalanan Jakarta ini adalah Wahyudi Riyanto. Pria berumur 40 tahun ini bercerita, ia menjelma menjadi War Machine sejak kehilangan pekerjaan pada 2014 silam.
Ia bercerita, dirinya pernah nangis di balik topeng yang dikenakan saat orang-orang berteriak robot karena ia memakai kostum. "Orang-orang tidak tahu, saya melakukan ini untuk mencari duit," kata Yudi.
War Machine dan Tanggapan Netizen
Netizen menanggapi beragam aksi War Machine yang menaiki motor ini secara beragam. Berita yang menjadi viral dan mewarnai lini masa mendapat tanggapan pro dan kontra.
Kaneki dengan akun @Om_Joe_ menanggapi dengan nada bergurau. Ia mencuitkan, tokoh James Rhode alias War Machine berasal dari Jakarta.
Tanggapan lain muncul dari Edi Santoso. Ia melihat, aksi penggunaan kostom War Machine sebagai pelanggaran lalu lintas.
Nurmakayanti Muhammad melihat sisi lain dari Wahyudi Riyanto yang mengenakan kostum War Machine ini. Ia memuji kreativitasnya mengolah limbah bekas.
Bagaimana Sahabat Liputan6 menanggapi berita viral ini? Silakan mengikuti tautan berikut untuk berkomentar di Forum Liputan6.
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini.
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6.