Top 3 Bola: Pedrosa Ungkap Kelemahan Motor Honda

Dalam balapan MotoGP Prancis di Sirkuit Le Mans, akhir pekan kemarin, dua pembalap tim Repsol Honda gagal naik podium.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 12 Mei 2016, 09:10 WIB
Dani Pedrosa mengungkap kelemahan motor Honda.

Liputan6.com, Jakarta - Kelemahan motor Honda dalam balapan MotoGP Prancis di Sirkuit Le Mans pada akhir pekan kemarin, terus menarik perhatian pembaca kanal Bola Liputan6.com. Kelemahan itu diungkapkan pembalap tim Repsol Honda, Dani Pedrosa.

Dalam balapan itu, Pedrosa hanya menempati peringkat keempat. Nasib sial dialami rekan Pedroga, Marc Marquez. Juada dunia MotoGP 2013-14 itu terjatuh pada lap ke-15 meski bisa kembali melanjutkan balapan dan finis di posisi 13 alias buncit.

Selain itu kabar berita tentang Luis Suarez yang mengidolakan striker pengkhianat Manchester United juga menarik perhatian pembaca Liputan6.com. Berikut Top 3 Kanal Bola Liputan6.com:

1. Pedrosa Ungkap Kelemahan Motor Honda

Ajang balapan MotoGP Prancis di Sirkuit Le Mans, akhir pekan lalu, sangat tidak bersahabat bagi dua rider Repsol Honda, Marc Marquez dan Dani Pedrosa. Keduanya gagl naik podium.

Foto dok. Liputan6.com

Pedrosa finis di posisi keempat. Nasib lebih sial malah dialami Marquez. Juara dunia MotoGP 2013 dan 2014 itu terjatuh. Tapi, Marquez memilih untuk melanjutkan balapan dan finis di posisi ke-13, urutan paling buncit.

Pedrosa pun mengungkapkan masalah yang dialami pada balapan itu. "Masalah mendasar kami hanya kekurangan kemampuan untuk mendapatkan power. Saat berada dalam gigi 4, 5, dan 6 motor bisa meningkatkan kecepatan. Tapi, ada perubahan yang menyebabkan masalah," kata Pedrosa, seperti dikutip dari Sportsrider.

Selengkapnya baca di sini 

2. Diam-diam, Suarez Idolakan Striker Pengkhianat MU

Luis Suarez buka suara soal pemain yang membuatnya mencoba peruntungan di Liga Inggris bersama Liverpool. Penyerang Barcelona itu rupanya mengidolakan striker asal Argentina, Carlos Tevez.

Foto dok. Liputan6.com

Suarez bergabung dengan Liverpool pada musim panas 2011. Saat itu, striker Timnas Uruguay itu tidak percaya diri bermain di Liga Inggris. Sebab, dia tidak memiliki postur ideal untuk seorang striker, tingginya hanya 182 cm. Tapi setelah memperhatikan Tevez yang bermain di Liga Inggris bersama tiga tim, West Ham United, Manchester United, dan Manchester City, mental Suarez muncul.

"Ketika saya bermain di Ajax Amsterdam, Carlos Tevez mengilhami saya untuk mencoba bermain di Liga Premier Inggris," kata Suarez, seperti dikutip dari ESPN.

Selengkapnya baca di sini 

3. Guardiola dan Mourinho Senang MU Kalah?

Jose Mourinho dan Pep Guardiola dianggap orang yang paling senang dengan kekalahan 2-3 Manchester United (MU) dari West Ham United, Rabu dinihari WIB (11/5/2016). Tetapi, keduanya diyakini memiliki alasan senang yang berbeda terkait kekalahan MU.

Foto dok. Liputan6.com

Seperti dilansir 101 Great Goals, alasan Mourinho senang karena MU kalah bisa jadi disebabkan batalnya dia melatih The Red Devils musim depan. Pelatih asal Portugal itu dikabarkan kesal batal menangani MU, dan kekalahan itu seperti sebuah pelipur lara bagi Mourinho.

Sementara bagi Guardiola, kekalahan MU berarti memperbesar peluang Manchester City untuk bermain di Liga Champions musim depan. Guardiola dipastikan menduduki jabatan manajer City untuk musim depan.

Selengkapnya baca

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya