Liputan6.com, Jakarta - Hal berbeda dirasakan Bunga Citra Lestari saat berakting di film terbarunya Jilbab Traveler: Love Sparks in Korea. Salah satunya, istri Ashraff Sinclair ini merasa lebih religius karena memerankan sosok perempuan berhijab dan agamis.
Film tersebut, diakui penyanyi dan aktris yang akrab disapa BCL, membuatnya menemukan jalan untuk mengubah diri menjadi jauh lebih baik.
Baca Juga
Advertisement
"Film ini membuka mata batin," ucap BCL saat ditemui di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Rabu (11/5/2016).
Menurut BCL, memerankan sosok perempuan muslimah menjadi tantangan terbesar dalam karier beraktingnya sejauh ini. Ia menyadari jika peran tersebut begitu berbeda dengan kesehariannya.
"Sebenarnya gini, pakai jilbab di film itu menjadi bumerang buat diri aku sendiri. Dengan film Jilbab Traveler ini, aku punya pandangan baru tentang wanita berjilbab dan kehidupannya," ia menjelaskan.
Meski begitu, BCL belum ingin terburu-buru mengubah penampilan dengan berhijab. Baginya, bisa mendapatkan hal positif dari hasil berakting sebagai perempuan muslimah, sudah cukup menenangkan hatinya.
"Setelah film ini, tetap ada yang dibawa sama BCL walaupun belum ke sana (berhijab) buru-buru," ia mengakhiri.
Seperti diketahui, BCL didapuk menjadi bintang utama dalam film yang diadaptasi dari novel dengan judul yang sama karangan penulis berhijab, Asma Nadia.
Ia berperan sebagai Rania Timur Samudra, seorang wanita berhijab yang melakukan perjalanan keliling dunia. Hingga ia bertemu dengan seorang pemuda Korea bernama Hyun Geun yang diperankan oleh Morgan Oey. (Adn/Gie)
