Liputan6.com, Los Angeles - Belum lama ini, Meghan Trainor sempat meluapkan ketidakpuasan terhadap pinggangnya yang disusutkan dalam videoklip untuk lagu "Me Too". Alhasil, sang penyanyi menghapus video tersebut dari dunia maya hingga tim editor mengembalikan pinggang lebarnya.
Seperti disampaikan Ace Showbiz, Rabu (11/5/2016), videoklip "Me Too" telah kembali di halaman Vevo milik Meghan Trainor. Kali ini, tidak ada bentuk pinggang hasil photoshop dari sang penyanyi. Video tanpa photoshop ini pertama kali diunggah pada Selasa, 10 Mei 2016.
Baca Juga
Advertisement
Setelah video tanpa editan diunggah, ia langsung memosting sebuah foto di Instagram. Di situ, ia memperlihatkan perbandingan dua potongan adegan videoklip sesudah dan sebelum diedit. "Video #metoo yang asli akhirnya tayang! Kangen dengan bass itu. Terima kasih semuanya untuk dukungannya," kutipnya bersama dengan foto tersebut.
Sebelumnya dalam sebuah snapchat, penyanyi 22 tahun itu membeberkan alasannya menghapus video yang sudah diedit. "Pinggang saya tidak semungil itu. Saya memiliki pinggang besar malam itu, saya tidak tahu mengapa mereka tidak suka pinggang saya. Saya tidak setuju video itu dan seperti berada di luar dunia. Jadi saya malu," terangnya.
Dalam sebuah wawancara dengan Howard Stern di acara "SiriusXM", Meghan mengaku bahwa awalnya ia melihat foto dari potongan videoklipnya tersebut di Instagram. "Saya melihat screenshot yang diambil fans di Instagram dan saya berkata, 'Mengapa fans bermain-main dengan pinggangku?' Saya lalu seperti, 'Ya Tuhan, itu bukan fans, itu videonya.' Dan saya bahkan belum melihatnya," ujarnya.
Meghan Trainor pun langsung menghubungi Pihak Vevo serta pimpinan label untuk menghapus videonya usai menyadari pinggangnya diedit demi video. "Saya tidak peduli apa yang harus dilakukan, cabut. Saya anak yang tidak suka Photoshop, itulah saya!" lanjutnya.
Single "Me Too" merupakan nomor andalan kedua Meghan Trainor yang ada di album terbarunya, Thank You. Single pertama dari album yang langsung menjadi hits adalah "No". Di dalam videoklip "Me Too", sang penyanyi terbangun dengan Piala Grammy di samping tempat tidurnya. Ia lalu berkeliling kota sambil melakukan beberapa koreografi gerakan bersama dengan beberapa penari.