Liputan6.com, Taiwan Pasar Great China kembali menjadi fokus Kementerian Pariwisata (Kemenpar). Kini giliran Taiwan yang menerima pesona keindahan Indonesia dalam ajang Kaohsiung International Travel Fair digelar di Taiwan sejak 13 Mei sampai 16 Mei 2016 di Balai Utara Kaohsiung Exhibition Center.
Dalam pameran travel terbesar di Taiwan tersebut, Indonesia menebar pesona dengan segala kekayaan alam dan kesenian untuk mengambil hati masyarakat Taiwan. Maka berbagai acara pun digelar di booth yang terletak di Paviliun No. A 22. Seperti tari-tarian, coffee corner, dan berbagai gimmick.
Baca Juga
Advertisement
"Kami menyajikan tari Gebyar Bali dan Kembang Topeng. Ada juga berbagai fasilitas untuk pengunjung dan games menarik. Yang penting distribusi materi promosi jelas. Kami harus bisa unggul dari negara tetangga dalam menarik wisatawan Great China (Taiwan, Tiongkok, dan Hongkong). Jangan kalah dengan Malaysia dan Singapura," ujar Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Mancanegara I Gede Pitana.
Salah satu informasi yang gencar disebarluaskan adalah bebas visa bagi warga Taiwan yang ingin berkunjung ke Indonesia. Seperti diketahui, aturan bebas visa merupakan pertimbangan untuk meningkatkan perekonomian nasional pada umumnya dan peningkatan jumlah kunjungan wisatawan pada khususnya.
Presiden Joko Widodo telah menandatangani Peraturan Presiden Nomor 104 Tahun 2015 tentang Perubahan Atas Peraturan Presiden Nomor 69 Tahun 2015 tentang Bebas Visa Kunjungan pada 18 September 2015 lalu.
”Bebas Visa termasuk untuk Taiwan, dan kami akan terus mempromosikan hal ini kepada masyarakat Taiwan,” tandas Pitana.