Setnov Tidur Berdiri saat Hening Cipta, Ini Kata ‎Kader Golkar

Sikap mantan ketua DPR itu tidak mencerminkan jiwa seorang pemimpin.

oleh Dewi Divianta diperbarui 15 Mei 2016, 18:33 WIB
(Ki-ka) Calon Ketua Umum Partai Golkar, Ade Komarudin, Setya Novanto, Airlangga Hartarto menghadiri acara pembukaan musyawarah nasional luar biasa (Munaslub) Partai Golkar di Nusa Dua Convention Center, Bali, Sabtu (14/5). (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Bali - Calon Ketua Umum (Caketum) Partai Golkar, Setya Novanto tertidur saat pembukaan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub).

Peristiwa itu mendapat reaksi beragam dari kader partai beringin yang ikut munaslub. Ketua DPP Barisan Muda Kosgoro (BMK), Almanzo Bonara menilai hal itu tidak pantas.

"‎Sikap salah satu kandidat yang tertidur di pembukaan itu merupakan adegan yang tidak pantas, dan tidak siap siaga sebagai seorang pemimpin," Kata Almanzo Bonara di arena Munaslub BNDCC, Nusa Dua, Minggu (15/5/2016).

Menurut dia, Setnov memang tidak sadar dan di luar batas kesadarannya. Tapi, sikap mantan ketua DPR itu tidak mencerminkan jiwa seorang pemimpin.

"Para calon pemimpin Golkar ini wajib memenuhi syarat mutlak PDLT (prestasi, dedikasi, loyalitas, dan tidak tercela). Ini mutlak. Lha kalau belum apa-apa sudah tidur, ini tentu tidak menjunjung tinggi syarat mutlak itu," tutup Almanzo.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya