Rivan Tidak Menyangka Terpilih Sebagai MVP Proliga

Pemain Surabaya Samator Rivan Nur Mulki tidak menyangka dirinya terpilih sebagai pemain terbaik (MVP) pada ajang Pertamina Proliga 2016.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 16 Mei 2016, 01:00 WIB
Pevoli Surabaya Samator, Rivan Nurmulki, dan pevoli Jakarta Elektrik PLN, Aprilia Manganang, meraih gelar pemain terbaik Proliga 2016 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (15/5/2016). (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Liputan6.com, Jakarta - Sukses tim Surabaya Samator menjadi juara kompetisi bola voli Pertamina Proliga 2016 kian lengkap dengan terpilihnya Rivan Nur Mulki sebagai pemain terbaik (MVP). Ketika namanya diumumkan, pemain kelahiran 16 Juli 1995 ini masih tertegun hingga rekan-rekannya menarik ke podium untuk menerima penghargaan.

Baca Juga

  • Tim Thomas Indonesia Hajar Hong Kong
  • Demi Latih MU, Mourinho Tolak Tawaran Everton 
  • Diduga Ada Bom, MU vs Bournemouth Ditunda

"Saya tidak menyangka. Masih banyak pemain senior yang lebih pantas. Saya merasa belum pantas," kata Rivan dalam jumpa pers di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (15/5/2016).

Dengan terpilih sebagai MVP, Rivan berhak atas hadiah uang sebesar Rp 10 juta. Sebelumnya, dia juga terpilih sebagai spiker terbaik Proliga 2016.

Rivan bergabung dengan Samator pada 2012 lalu. Empat tahun kemudian, pemain asal Jambi ini membawa tim asal Surabaya itu menjadi kampiun di kompetisi bola voli kasta tertinggi di Indonesia itu.

"Saya senang bisa membawa tim menang. Kompetisi Proliga sangat bagus untuk mengembangkan permainan saya. Tetapi, tim yang ada kurang banyak," ucapnya.

Pelatih Samator Ibarsjah Djanu Tjahjono menilai Rivan pantas meraih gelar MVP. "Dia pantas jadi terbaik karena selama latihan dia menunjukkan prestasi yang bagus. Saat mendapat gelar MVP, dia merasa masih banyak pemain senior yang lebih pantas. Semoga dia seperti padi, makin dewasa, makin bagus tapi makin merunduk," ujar Ibarsjah yang terpilih sebagai pelatih terbaik.

Sementara di bagian putri, pemain Jakarta Elektrik PLN Aprilia S Manganang terpilih sebagai pemain terbaik (MVP). Ini adalah gelar individu kedua yang diraih April setelah sebelumnya terpilih sebagai spiker terbaik. Tak hanya itu, ia juga sukses membawa Jakarta Elektrik PLN mempertahankan gelar.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya