Liputan6.com, Mugello - Ducati telah mengumumkan pendamping Jorge Lorenzo untuk musim balap MotoGP 2017 dan 2018. Juara dunia MotoGP musim lalu itu akan bermitra dengan Andrea Dovizioso di Ducati.
Pabrikan motor asal Italia itu menendang Andrea Iannone. Ducati merasa keputusan itu sulit dibuat. "Tidak pernah mudah mengambil keputusan seperti ini, terutama ketika Anda memiliki dua pembalap hebat seperti dua Andrea di tim Anda," kata manajer umum Ducati, Gigi Dalla'Igna.
Baca Juga
- Solidaritas Suporter MU Bantu Fans Sierra Leone ke Old Trafford
- 16 Fakta Menarik Liga Premier Inggris 2015/16
- 6 Pemain Paling Berpengaruh di Klub Eropa Musim Ini
Advertisement
Gigi Dalla'Igna juga sudah meminta maaf kepada Iannone. Ducati juga bersedia memberikan yang terbaik untuk Iannone di sisa pengabdiannya.
Meski Ducati sudah meminta maaf, Iannone masih belum bisa menerima keputusan tersebut. Pembalap asal Italia itu kecewa tidak bisa menjadi rekan duet Lorenzo.
"Jelas kecewa. Sebab, waktu saya bertugas di Ducati tinggal sebentar lagi. Tapi saya harus berterima kasih kepada mereka yang sudah memberikan kesempatan dalam beberapa tahun terakhir," katanya, dikutip dari Fox Sports Asia.
Janji Iannone untuk Ducati
Iannone punya banyak kenangan manis bersama Ducati. Sejak debutnya di MotoGP pada 2013 hingga sekarang, dia tetap setia bersama tim yang identik dengan warna merah tersebut.
"Saya membuat debut MotoGP bersama Ducati dan saya juga berkembang berkat mereka. Setiap tahunnya saya selalu berhasil dalam meningkatkan kinerja," ujar pembalap berusia 26 tahun tersebut.
Di balapan tersisa pada musim ini, Iannone berjanji bakal memberikan semuanya untuk Ducati. Dia tak mau mengecewakan tim yang telah membesarkan namanya di pentas MotoGP.
"Tentu saya bakal memberikan segalanya, apa pun yang saya bisa. Saya yakin dengan daya motor Ducati GP16, kami dapat mencapai hasil yang bagus," ujarnya.
Advertisement