Ingin Jadi Bintang Iklan, Neymar Ditahan Petugas Imigrasi Inggris

Neymar ada rencana menjadi model sebuah pakaian bersama model seksi, Daisy Lowe.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 19 Mei 2016, 18:37 WIB
FIFA Ballon d'Or (OLIVIER MORIN / AFP)

Liputan6.com, London - Pengalaman tidak menyenangkan dialami bintang Barcelona, Neymar saat terbang ke London, Inggris. Alih-alih mendapat sambutan hangat, ia justru ditahan pihak Imigrasi setempat.

Pada Selasa (17/5/2016), Neymar dijadwalkan tiba di di Luton Airport, London. Dia ada rencana menjadi model sebuah pakaian bersama model seksi, Daisy Lowe.

Baca Juga

  • 6 Pemain Paling Berpengaruh di Klub Eropa Musim Ini
  • 5 Kejadian Buruk dan Aneh di Liga Premier Inggris 2015/16
  • Berjalan Sebulan, SMS Donasi Rio Haryanto Masih Jauh dari Target

Namun saat tiba di bandara, petugas imigrasi menghadangnya. Ternyata, Neymar tak bisa menunjukkan paspor miliknya yang tertinggal di Spanyol.

Seorang saksi mata mengatakan, Neymar sempat ditahan petugas imigrasi dalam beberapa menit. "Neymar mengatakan kepada petugas Imigrasi ada pertemuan penting," katanya, dikutip dari The Sun.

"Awalnya saya berpikir staf Imigrasi akan membiarkannya pergi karena dia seorang bintang. Karena hampir setiap hari mereka berjumpa dengan pemain terbaik di dunia," ucap saksi mata menambahkan.

Foto dok. Liputan6.com

Meski Neymar cukup dikenal sebagai salah satu pesepak bola terbaik, petugas imigrasi tidak mengizinkannya masuk ke London tanpa memperlihatkan paspor.

Pemain berusia 24 tahun itu tak kehabisan akal. Neymar menunjukkan beberapa dokumen penting yang membuat petugas Imigrasi membiarkannya masuk ke London.

"Petugas Imigrasi memverifikasi legalitas ID miliknya. Kemudian dia dibiarkan pergi setelah 15 menit," ucap juru bicara Neymar.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya