Liputan6.com, Jakarta PSK sebanyak 11 orang dan klien mereka, dipaksa jalan telanjang oleh polisi setelah tertangkap di rumah bordil ilegal. Foto mengejutkan yang tertangkap kamera smartphone ini menunjukkan para wanita dengan para klien, yang berjalan tanpa sehelai kain dan berusaha menutupi tubuhnya.
Baca Juga
Advertisement
Dilansir dari Metro.co.uk, Kamis (19/5/2016), banyak dari PSK terlihat menangis setelah polisi menggerebek masuk ke rumah bordil yang berada di St Petersburg, Rusia.
Rombongan ini berjalan beriringan sejauh 5 blok di tengah kota, sebelum akhirnya dimasukkan ke dalam mobil dan dibawa ke kantor polisi.
Seorang saksi mata mengatakan bahwa para polisi menyerbu masuk ke gedung, dan beberapa saat kemudian keluar dengan keadaan para PSK telanjang dan menangis. Tiga orang dilaporkan melarikan diri melalui pintu belakang, namun hampir semua orang di dalam rumah bordil ilegal tersebut telah tertangkap.
Rumah bordil tersebut juga diduga sebagai penyebab banjir yang terjadi di apartemen lantai bawahnya. Terdapat komen online yang mengatakan, bahwa seharusnya polisi menyuruh mucikari yang berjalan telanjang di tengah kota, bukan gadis-gadis PSK tersebut.
Penyerbuan ini diketahui sebagai hasil dari petunjuk yang diberi oleh mantan petinju dan pegulat MMA terkenal asal Rusia, Viacheslav Datsik. Datsik, yang menyebut dirinya Red Tarzan, telah menyatakan perang terhadap prostitusi di kota tersebut, dan ikut membantu polisi melakukan penggerebekan.
