Liputan6.com, Pemalang - Siapa sangka, bermula dari sebuah kota kecil di pesisir pantai utara, Pulau Jawa berkembang sebuah sistem operasi komputer yang mulai banyak digandrungi. Selain gratis, sistem ini juga mudah dipakai dan bebas virus. Nama sistem ini grombyang.
Adalah sekelompok anak muda dengan latar belakang sederhana yang berhasil mengembangkannya untuk memenuhi kebutuhan dunia pendidikan.
Yaitu Sumitro Aji Prabowo, mahasiswa Teknik Komputer serta dua siswa SMK, Jordan Andrean dan Arfan Hakim. Mereka juga menjadi kandidat peraih Liputan 6 Awards 2016.
Baca Juga
Advertisement
Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Kamis (19/5/2016), awalnya ide tersebut berkembang di sebuah forum internet komunitas pengguna Linux Indonesia pada 2012 yang beranggotakan belasan orang.
Karena terbukti bisa beroperasi dengan baik, sejumlah lembaga akhirnya memanfaatkan sistem ini. Gratis bukan berarti berkualtas rendah, karena sistem grombyang sangat mudah dipakai.
Sistem Grombyang kini telah digunakan di kantor desa dan sekolah. Bagi sekolah, keberadaan sistem ini sangat membantu dan berharap terus berkembang.
Hingga kini banyak pihak yang telah menyatakan menaruh minat pada sistem ini.
Tim Grombyang berharap sistem operasi grombyang bukan hanya mempermudah, tapi juga menginspirasi masyarakat Indonesia untuk jadi pengembang, bukan hanya pemakai teknologi.