Walau Usil, Aksi Bayi Panda Ini Tetap Menggemaskan

Dalam video berikut, aksi bayi panda yang usil mengganggu pengasuhnya saat sedang membersihkan kandang.

oleh Firman Fernando Silaban diperbarui 22 Mei 2016, 16:00 WIB
Dalam video berikut, aksi bayi panda yang usil mengganggu pengasuhnya saat sedang membersihkan kandang.

Liputan6.com, Jakarta Siapa yang tidak suka dengan bayi panda? Hewan dengan bentuk tubuh bulat dan berbulu asal Negeri Tirai Bambu Tiongkok ini kerap menjadi perhatian dunia, khususnya semenjak ada media sosial.

Namun, Jika Anda berpikir memiliki pekerjaan untuk mengasuh bayi panda di kebun binatang itu mudah, maka ungkapan tersebut mungkin harus dipikirkan kembali. Pasalnya, walaupun tampilan dan tingkahnya menggemaskan, bayi-bayi panda bisa jadi malapetaka ketika Anda berusaha untuk membersihkan kandang mereka.

Seperti dilansir dari Lostateminor.com pada Jumat (20/5/2016), dalam sebuah video terlihat dua ekor bayi panda di penangkaran di Sichuan, Tiongkok bersama dengan seorang wanita yang bertugas sebagai pengasuhnya. Saat sang pengasuh telah menampung sampah daun kering yang ada di kandang ke dalam keranjang, tiba-tiba dua bayi panda datang menghampirinya.

Tak curiga akan kedatangan dua bayi panda tersebut, sang pengasuh pun tetap bertingkah santai sambil terus membersihkan. Sampai akhirnya salah satu bayi panda mulai mengoyak sampah daun kering dalam keranjang dan membuangnya ke luar hingga menjadi kotor.

Melihat kejadian itu, sontak sang pengasuh berusaha menarik keluar panda di dalam keranjang tersebut agar pekerjaannya tidak berantakan. Namun, kedua bayi panda tidak menyerah dan tetap mengganggu pekerjaan pengasuh dengan mengacak-acak sampah yang telah dikumpulkan.

Tempat penangkaran bayi panda ini memang sempat terkenal dengan lowongan pekerjaan sebagai pengasuh. Selain itu, gaji yang ditawarkan pun tak main-main, yaitu mencapai 32.000 dolar per tahun atau sekitar Rp 436 juta hanya untuk memeluk bayi-bayi panda. Tertarik?

Berikut video selengkapnya.

 

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya