Liputan6.com, Jakarta Rio Haryanto menanti kejelasan jumlah penggalangan dana yang kini dilakukan berbagai kalangan di Indonesia. Kemenpora misalnya ambil inisiatif galang dana lewat donasi pesan singkat atau SMS. Dimana setiap mengetik dukungan untuk Rio Haryanto, pengguna SMS sekaligus menyumbang sekitar Rp 5000 untuk pembalap asal Indonesia itu.
Baca Juga
- Rio Haryanto Masih Tak Percaya Tampil di F1
- Aturan F1 Bikin Sulit Sponsori Rio Haryanto
- Balap di Kandang, Rossi Raih Pole Position
Advertisement
Sedangkan Sahabat Rio Haryanto dan juga Pertamina menjual merchandise bertemakan Rio Haryanto. Meski gencar ada penggalangan dana, tapi Rio Haryanto masih kebingungan apakah bisa semusim penuh ikut F1.
Seperti dilansir situs Formula 1, Rio Haryanto mengaku serahkan sepenuhnya soal penggalangan dana kepada manajemen.
"Sungguh saya tak tahu kapan menghitung jumlah penggalangan dana. Saya akan berikan yang terbaik, tentu dana jadi masalah tapi ini diurus manajemen saya sehingga saya bisa fokus balapan," ujarnya.
"Masalah dana bukan urusan saya. Saya hanya ingin tampil bagus di trek sehingga bisa jadi pembalap bagus. Tentu, saya ingin sekali tetap di F1 dan akhiri musim dengan tuntas," katanya.
Rio mengatakan, sangat ingin mendapatkan poin jika tetap bertahan di F1. Dia beralasan, mobil Manor musim ini lebih baik ketimbang musim lalu.
"Tentu dapatkan poin seperti magis. Saat pembalap lain membuat kesalahan, saya harus ambil kesempatan. Mencetak poin sama saja artinya dengan menang," ujarnya.
Pembalap asal Solo itu blak-blakan mengaku tak pernah punya rencana B saat berkarier di F1. "Plan B, saat Anda di F1 anda akan menikmatinya sebisa mungkin. Masalah rencana belakangan," ucapnya.