Liputan6.com, Jakarta - Tahukah Anda, ada beberapa jenis buah-buahan yang bisa digunakan untuk mengisi daya smartphone? Beberapa jenis buah tersebut di antaranya adalah jeruk lemon, pisang, dan apel.
Baca Juga
Advertisement
Kok bisa? Penelusuran Tekno Liputan6.com dari berbagai sumber, Rabu (25/5/2016), rupanya buah-buahan tersebut memiliki kandungan listrik di dalamnya.
Penasaran? Berikut ini ulasannya:
1. Pisang
Pisang dalam dunia fisika dikenal sebagai sumber energi alternatif yang belum dimanfaatkan secara luas. Nilai energi yang terkandung di dalamnya adalah kalori. Dari tiap 100 gram pisang terdapat 136 kalori yang jika dihitung, dua kali lipat lebih tinggi dibandingkan apel.
Selain itu, pisang kaya akan mineral seperti kalium (potasium), magnesium, fosfor, dan besi. Kalium sendiri merupakan penghantar listrik yang bereaksi dengan garam sodium yang terdapat pada kulit pisang.
Oleh karenanya, jika Anda melihat beberapa video yang menyajikan percobaan mengisi daya ponsel dengan buah pisang, bisa jadi itu bukanlah hoax. Sebab, kandungan-kandungan buah pisang di atas memang terbukti bisa menghasilkan energi listrik.
Lemon
2. Lemon atau jeruk
Buah lemon atau jeruk merupakan alternatif larutan elektrolit karena mengandung senyawa asam sitrat. Oleh karenanya, lemon bisa menghasilkan listrik.
Satu buah lemon disebut dapat menghasilkan tegangan sampai dengan dengan 1 volt dan bisa bertambah jika jumlah lemon ditambah.
Selain itu, beberapa kandungan lainnya di dalam lemon atau jeruk antara lain adalah vitamin C, asam amino, glukolisa, belerang, dan vitamin B.
Pada sebuah layanan berbagi video, tak sedikit pula yang membuat percobaan pengisian daya smartphone dengan sumber listrik dari buah lemon atau jeruk.
Mengingat kandungan asam sitrat yang ada pada buah lemon, tentunya bukan tak mungkin jika baterai ponsel bisa di-charge dengan lemon.
3. Apel
Buah yang satu ini selain biasa digunakan orang saat menjalani diet, juga bisa menghasilkan listrik. Apa yang membuat apel dapat menghasilkan listrik? Rupanya, apel mempunyai kandungan magnesium, kalium, flavonoid, dan vitamin C.
Seperti pisang, kalium dan cairan asam pada apel yang membuat buah ini memiliki daya listrik. Sehingga, ketika ada pelat logam ditancapkan dalam apel, akan terjadi reaksi kimia yang menghasilkan arus listrik lemah.
Sayangnya, dibanding buah-buahan lainnya, kandungan listrik pada apel paling lemah.
(Tin/Isk)
Advertisement