Liputan6.com, Jakarta - Sudah jatuh tertimpa tangga, ungkapan itu tengah dirasakan Ovi Sovianti. Personel Duo Serigala yang baru saja menyandang status janda ini kena tipu marketing mobil.
Ovi mengaku hendak membeli mobil kepada salah satu marketing sebuah dealer. Namun, setelah membayar uang muka Rp 18 juta, mobil yang dijanjikan tak kunjung datang.
"Aku pesan mobil kecil Agya, aku DP Rp 18 juta. Sudah aku transfer bertahap Rp 10, 5, dan 3 juta. Dia bilang turun 10 hari setelah DP. Tapi setelah itu dia alasan terus macam-macam," kata Ovi Duo Serigala di Bogor, Jawa Barat, Rabu (25/5/2016).
Baca Juga
Advertisement
Firasat tak enak Ovi muncul. Ia meminta sang manajer untuk menyambangi dealer tempat sang marketing bekerja. Benar saja, rupanya marketing itu sudah berhenti bekerja dua tahun terakhir.
"Aku minta balikin uangnya saja, terus katanya sabar. Dia banyak alasan. Road manajerku coba datangi dealer. Ternyata dia sudah enggak bekerja lagi di sana hampir dua tahun," ujar pelantun "Abang Goda".
Yang membuat Ovi makin kesal, beberapa hari terakhir sang marketing bodong itu tak bisa dihubungi. Makanya, Ovi pun melaporkan pria tersebut ke Polres Metro Jakarta Selatan atas dugaan penipuan.
"Sekarang enggak ada kabar. Akhirnya aku putuskan untuk buat laporan. Ini buat gertak sih ya, kalau memang enggak ada itikad baik ya lanjut. Ada saja ya, baru juga cerai sekarang begini deh (ditipu)," keluh Ovi Duo Serigala. (Ras/Mer)