Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengungkapkan masih banyak kabupaten/kota di Indonesia yang memandang sebelah mata peningkatan pendidikan di daerahnya. Ini tercermin pada anggaran pendidikan daerah tersebut.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan mengungkapkan hal ini saat menerbitkan Neraca Pendidikan Daerah (NPD).
"Nanti di situ kelihatan berapa kabupaten yang mengalokasikan anggaran untuk pendidikan. Di situ akan ketemu banyak sekali kabupaten di Indonesia yang ternyata alokasi anggarannya di bawah 1 persen," kata Anies di Gedung Bank Indonesia, Kamis (26/5/2016).
Padahal, menurut dia, sesuai ketentuan atas perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi), setiap daerah harus menganggarkan dana peningkatan pendidikan sebesar 20 persen dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD). "Ini karena selama ini bagian itu tidak banyak yang tahu, dan kurang diperhatikan," tegas Anies.
Dia pun menjadikan hal ini sebagai Pekerjaan Rumah (PR) yang akan disampaikan kepada Presiden Jokowi agar bisa sejalan dengan pemerintah pusat.
Saat ini, Indonesia tengah fokus dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusianya (SDM). Hal itu paling dasar dengan meningkatkan kualitas pendidikan di masing-masing daerah.
Peningkatan ini menjadi modal awal untuk menjadikan Indonesia mampu bersaing di kancah internasional. Saat ini rata-rata pekerja buruh di Indonesia masih berpendidikan SD/SMP. Padahal di negara lain sudah setaraf SMA/SMK. (Yas/Nrm)
Banyak Kabupaten Masih Pelit Anggarkan Dana Pendidikan
Padahal sesuai ketentuan atas perintah Presiden Joko Widodo setiap daerah harus menganggarkan dana peningkatan pendidikan sebesar 20%.
diperbarui 26 Mei 2016, 15:20 WIBMendikbud Anies Baswedan saat membahas Ujian Nasional (UN) di Komisi X, Jakarta, Rabu (25/4/2016). (Liputan6.com/Johan Tallo)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Mengenali Ciri Ciri TBC pada Anak: Panduan Lengkap untuk Orang Tua
Viral DWP 2024 Dicoreng Perilaku Oknum Polisi, Propam Polda Metro Jaya Turun Tangan
H-7 Natal 2024, Tol Jabodetabek hingga Padaleunyi Mulai Padat
Scandal 3: Kembalinya Ibnu Jamil dan Kehadiran Angel Baru yang Misterius
Cara Menghilangkan Keputihan Secara Alami: Panduan Lengkapnya
AHY, Tito, dan Maruar Sirait Datang Resmikan Rusun Rancaekek dan Solokan Jeruk Kabupaten Bandung
2 Kecelakaan Bus Tabrakan di Afghanistan Tewaskan 52 Orang
Yuk Ikut Jajak Pendapat Soal Diskon Harga Tiket Pesawat, Ini Caranya!
Polisi Buka Suara Terkait Pemeriksaan Menteri Budi Arie
Cara Menghilangkan Ketiak Hitam: Panduan Lengkap dan Efektifnya
Cara Buat Proposal Bantuan yang Efektif dan Meyakinkan
Apa Itu Bashe Ransomware, Kelompok yang Diduga Serang Bank BUMN