Liputan6.com, Sidoarjo - Tak ada aktivitas berbeda yang dilakukan NA (14), gadis belia korban kejahatan seksual 5 pria hingga hamil, di rumahnya Dusun Jangan Asem, Desa Trompo Asri, Kecamatan Jabon, Sidoarjo, Jawa Timur.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Sabtu (28/5/2016), NA kini tengah hamil delapan bulan dan dalam waktu dekat akan menghadapi proses persalinan.
Bersama keluarganya hingga kini NA masih menempati bekas kandang bebek milik salah satu warga untuk tempat berteduh dari cuaca panas dan hujan. Setelah diketahui hamil, NA yang notabene korban kejahatan seksual memang diusir oleh warga.
Karena itu dia dan keluarganya terpaksa tinggal di bekas kandang bebek.
Baca Juga
Advertisement
Saat tim dokter dari RS Bunda Sidorajo memantau kesehatan NA dan bayi yang dikandungnya. Sepengamatan dokter, kondisi sang ibu dinyatakan sehat, tensinya normal, suhu dan nadinya juga cukup bagus.
Meski begitu, tim dokter berharap sang ibu memperhatikan asupan gizi untuk bayi dalam kandungannya.
"Cabang bayinya tadi malam, setelah kita konsultasikan dengan Dokter SpOG, bagus. Dari hasil USG normal semua. Yang harus kita perhatikan untuk masalah gizinya saja. Gizi buat ibunya maupun di cabang bayi," tutur Manager Pelayanan Medis Rumah Sakit Bunda dr Aditya Aridita.
Dari hasi diagnosa dokter, bayi NA berjenis kelamin laki-laki dan akan lahir satu bulan ke depan. Rencananya proses persalinan akan melalui operasi caesar dengan pertimbangan kondisi mental NA, gadis korban kejahatan seksual 5 orang tetangganya.