Liputan6.com, Milan - Real Madrid memang lebih dijagokan banyak pihak akan memenangi laga melawan Atletico Madrid di final Liga Champions 2015/2016. Namun, anggapan banyak orang itu tak menjadi jaminan Madrid akan menang mudah.
Tak bisa dipungkiri, Madrid dalam posisi yang lebih diunggulkan ketimbang Atletico saat keduanya bertemu di San Siro, Minggu (29/5/2016) dinihari. Pasalnya, Madrid unggul dalam hal pengalaman maupun materi pemain. Seperti diketahui, Madrid adalah pengoleksi trofi terbanyak Liga Champions dengan 10 gelar.
Baca Juga
- 5 Pelatih Debutan yang Sukses di Liga Champions
- Final Liga Champions: 9 Fakta Tersembunyi Real Madrid Vs Atletico
- Sudah Uzur, Rossi Pantang Kalah Lawan Lorenzo dan Marquez
Advertisement
Madrid juga menjadi tim yang dihuni pemain-pemain berkualitas di semua lini. Mulai dari Cristiano Ronaldo, Karim Benzema, James Rodriguez, Bale, Isco, Sergio Ramos, hingga Marcelo. Terlebih, Madrid juga memiliki pengalaman bagus saat menaklukkan Atletico di final Liga Champions 2013/2014.
Saat itu, Madrid nyaris mengakhiri laga sebagai pecundang setelah tertinggal 0-1 hingga masa injury time. Lalu, gol Sergio Ramos pada menit ke-90 memperpanjang napas mereka hingga mampu membalikkan skor menjadi 4-1 pada babak tambahan.
Namun, ada hal penting yang harus diwaspadai tim asuhan Zinedine Zidane itu jelang pertemuan kali ini. Sebab Madrid hanya mampu sekali mengukir kemenangan atas Atletico setelah final Liga Champions musim 2013/2015.
Sisanya, Madrid harus menelan empat hasil imbang dan lima kekalahan. Bahkan, Los Merengues sempat dipermalukan anak asuh Diego Simeone empat gol tanpa balas. Hasil itu tercipta kala Atletico menjamu Madrid di Vicente Calderon pada pekan ke-22 La Liga 2014/2015.
Selain catatan buruk itu, Madrid juga harus mewaspadai kehebatan yang diperlihatkan Atletico hingga mereka sampai di final. Los Colchoneros memang sudah bekerja keras untuk sampai di laga puncak.
Performa Atletico
Lawan demi lawan yang menghadang pun mereka singkirkan. Paling sensasional adalah saat mereka mendepak dua kandidat utama juara Liga Champions, yakni Barcelona dan Bayern Muenchen.
Bertemu Barca di perempat final, Atletico sukses mendepak mereka dengan agregat 3-2. Lalu, Muenchen pun dipaksa angkat koper di semifinal setelah Atletico menang gol tandang. Tentu saja, catatan itu menjadi bukti valid kehebatan Atletico saat ini.
Meski begitu, perjuangan Madrid untuk sampai di final juga tak bisa diremehkan. Itu karena mereka juga mendapatkan hadangan sejak fase grup. Salah satu rintangan berat mereka adalah saat bertemu Manchester City di semifinal.
Kala itu, Madrid nyaris tersingkir setelah leg pertama di Etihad Stadium, kandang Manchester City, berakhir dengan skor kacamata. Untungnya, Madrid diuntungkan dengan gol bunuh diri Fernando saat gantian menjamu City di Santiago Bernabeu.
El Real juga memiliki senjata andalan dalam diri Cristiano Ronaldo. Di Liga Champions musim ini, penyerang berusia 31 tahun itu sudah membukukan 16 gol dari 11 kali tampil. Madrid juga memiliki Karim Benzema yang tampil cukup produktif di musim ini.
Di kubu Atletico, duet maut Antoine Griezmann dan Fernando Torres dipastikan menjadi tumpuan. Jika ditotal, kolaborasi kedua pemain sudah menghasilkan 40 gol Atletico di semua kompetisi musim ini.
Prediksi Susunan Pemain:
Real Madrid (4-3-3): Navas; Ramos, Pepe, Marcelo, Carvajal, Modric, Bale, Kroos, Casemiro, Ronaldo, Benzema
Atletico (4-4-2): Oblak; Juanfran, Luis, Godin, Savic, Gabi, Fernandez, Saul, Koke, Torres, Griezmann
5 Pertemuan Terakhir
27/02/2016: Madrid 0-1 Atletico
05/10/2015: Atletico 1-1 Madrid
23/04/2015: Madrid 1-0 Atletico
15/04/2015: Atletico 0-0 Madrid
07/02/2015: Atletico 4-0 Madrid
5 Laga Terakhir Madrid
14/05/2016: Deportivo 0-2 Madrid
08/05/2016: Madrid 3-2 Valencia
05/05/2016: Madrid 1-0 ManCity
30/04/2016: Sociedad 0-1 Madrid
27/04/2016: Man City 0-0 Madrid
5 Laga Terakhir Atletico
15/05/2016: Atletico 2-0 Celta Vigo
08/05/2016: Levante 2-1 Atletico
04/05/2016: Muenchen 2-1 Atletico
30/04/2016: Atletico 1-0 Vallecano
28/04/2016: Atletico 1-0 Muenchen
Advertisement