Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok secara resmi mencanangkan HUT ke-489 Ibu Kota. Bertempat di Zona A Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan, Jagakarsa, Jakarta Selatan, pencanangan HUT DKI ditandai dengan penyerahan secara simbolis logo HUT DKI Jakarta kepada 5 walikota dan 1 bupati Ibu Kota.
Tiba di Setu Babakan, Ahok langsung disambut antusias warga, yang telah menunggu kedatangannya di perkampungan budaya betawi itu. Kemeriahan tampak terasa saat senam lagu asal Flores, Nusa Tenggara Timur "Gemu Fa mi re" didendangkan oleh ibu-ibu yang berkerumun.
Ahok pun spontan berjoget dengan mengikuti gerakan senam. Namun kesalahan gerak sang gubernur yang dituntun para ibu itu mengundang gelak tawa warga yang menyaksikannya.
Usai berjoget, Ahok disambut para seniman Betawi yang memperagakan kesenian Palang Pintu.
Baca Juga
Advertisement
Dalam sambutan, Ahok mengungkapkan alasan pemilihan Setu Babakan sebagai tempat pencanangan HUT DKI Jakarta. Sebabnya, kata dia, ada nilai representatif dan nilai historis di tempat itu.
"Kali ini yang jadi tuan rumahnya adalah Jakarta Selatan. Melalui pencanangan ini, kita sekaligus berupaya memasyarakatkan wisata budaya Setu Babakan," kata Ahok, Sabtu (28/5/2016).
Ahok pun meresmikan pencanangan HUT DKI Jakarta dengan menekan tombol sirine. Kelima walikota dan seorang bupati ikut memeriahkan dengan tabuhan gendang.
"Dengan mengucapkan syukur, maka hari ini pencanangan HUT DKI Jakarta secara resmi saya nyatakan dimulai," ujar Ahok yang diikuti tepuk tangan para pengunjung.
Tidak lupa sang gubernur pun ikut melepas burung kutilang berjumlah 489 ekor. Jumlah itu disesuaikan dengan umur Ibu Kota yang sudah masuk ke usia 489 tahun.