Liputan6.com, Jakarta Saat mendengar nama marshmallow umumnya yang terlintas di benak Anda ialah rasa manis dan kenyal. Makanan ini biasa disantap sebagai camilan atau bahan pelengkap dalam menu makanan penutup.
Tak hanya memiliki rasa yang menyenangkan, makanan yang digemari anak-anak hingga dewasa ini ternyata memiliki segudang manfaat kesehatan yang belum banyak diketahui orang.
Advertisement
Sebelum diolah, makanan ini berjenis tumbuhan herbal. Secara ilmiah marshmallow dikenal dengan nama Althaea officinalis, yang berasal dari tanaman Afrika. Althaea offcianalis ini berbentuk bulat, pendek, kecil, dan berwarna putih pucat.
Awalnya tanaman herbal ini digunakan sebagai pengobatan medik oleh orang Mesir, yang kemudian penggunaannya diadopsi oleh Prancis. Seperti dilansir laman herbwisdom.com, ditulis Senin (30/5/2016) dahulu marshmallow paling sering digunakan sebagai obat pereda sakit tenggorokan dan batuk kering. Terutama daun dan akar marshmallow mengandung polisakarida yang memiliki antitusif dan mucilaginous (kandungan obat yang ampuh mengurangi infeksi virus pada saluran napas) dan bersifat antibakteri.
Penelitian dan uji coba marshmallow masih dilakukan hingga saat ini. Peneliti menemukan keuntungan lain untuk penyembuhan beberapa masalah kesehatan. Seperti gangguan pencernaan, ulkus lambung, hingga mencegah sakit maag. Bahkan peneliti juga menguji marshmallow sebagai pengobatan alternatif alami untuk mengatur gula darah pada pasien diabetes.
Efek samping dari penggunaan marshmallow sebagai pengobatan ini dianggap sangat aman dan hampir tidak memiliki efek samping. Marshmallow yang digunakan sebagai ramuan pengobatan ini berbentuk ekstrak yang sudah melewati proses pengolahan. Terlebih penggunaannya pun harus dikonsumsi 6 jam setelah atau sebelum penggunaan obat lainnya.