Liputan6.com, New York - Pelatih Timnas Italia Antonio Conte memutuskan tidak memasukkan Andrea Pirlo dalam skuat sementara untuk Piala Eropa 2016 di Prancis. Padahal gelandang veteran ini telah bermain di delapan turnamen besar sebelumnya, termasuk saat sukses membawa Italia menjuarai Piala Dunia 2006 dan lolos ke final Piala Eropa 2012 lalu.
Baca Juga
- Madrid Juara, Ronaldo Ungkap Alasan Jadi Algojo Penalti Terakhir
- Indra Sjafri Segera Latih Timnas Indonesia?
- Mourinho Datang, Kontrak Rashford Diperpanjang
Advertisement
Keputusan Pirlo meninggalkan Juventus dan memilih New York City sebagai klub barunya diyakini menjadikannya lupur dari perhatian Conte. Hal serupa juga terjadi pada Sebastian Giovinco, meski tampil impresif bersama Toronto FC di pentas Major League Soccer (MLS).
Meski demikian, Pirlo mengaku tak kecewa dengan keputusan Conte. "Saya sudah berbicara dengan pelatih (Conte) dan saya paham akan situasinya. Tidak ada kekecewaan," ujar pemain berusia 37 tahun itu kepada Sky Sport Italia.
"Saya selalu membahas perjalanan musim ini dengannya, ini merupakan keputusan yang dibuat oleh kami berdua. Ia adalah pelatih dan adalah haknya untuk membuat keputusan yang dirasanya terbaik."
Italia sukses memetik kemenangan 1-0 atas Skotlandia dalam persiapan mereka menuju Piala Eropa 2016. Pirlo pun berharap Italia dapat mempertahankan momentum positif yang ada.
"Semoga Italia bisa menjadi juara," ujar Pirlo. "Ada sejumlah tim yang difavoritkan seperti Jerman, Spanyol, dan Prancis. Tentu akan menjadi turnamen yang luar biasa dan semoga rekan-rekan saya bisa memenangkannya."
