Liputan6.com, Jakarta Peluang anak mengikuti apa yang dilakukan orangtua itu ada, termasuk merokok. Namun tidak semua anak bakal mengikuti kebiasaan merokok yang dilakukan orangtua.
Kemungkinan anak mengikuti kebiasaan orangtuanya itu memang ada seperti dituturkan dokter Tribowo Tuahta Ginting SpKJ. "Tapi tidak selalu orangtua merokok, lalu anak juga ikut merokok," tuturnya saat berbincang dengan Health-Liputan6.com pada Selasa (31/5/2016).
Advertisement
Menurut dokter Tribowo ada banyak faktor yang membuat anak-anak ikut merokok selain melihat perilaku orangtuanya. Bila ia terpapar pemandangan orangtua merokok tanpa ada informasi mengenai bahaya merokok peluang si Kecil ikut merokok juga besar.
Lalu, ketika anak mendapatkan tekanan, frustrasi, stres juga bisa memicu anak merokok. Jadi tidak hanya faktor melihat perilaku orangtua semata.
"Namun bila anak tersebut memiliki banyak informasi akan bahaya merokok ia kemungkinan tidak merokok karena mampu mengembangkan informasi bahaya menghisap tembakau," tutur dokter Tribowo.
Dokter Tribowo yang juga berpraktek di Klinik Berhenti Merokok RSUP Persahabatan ini mengingatkan kepada semua orang tua yang merokok untuk jauh dari si Kecil saat menghisap tembakau. "Idealnya memang harus jauh dari anak. Karena bila berdekatan dengan anak saat merokok bisa membuat anak meniru serta memengaruhi kesehatan anak yang menghisap asap rokok itu," tegasnya.