Liputan6.com, Jakarta - Ratusan buruh yang tergabung Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) melakukan unjuk rasa di depan gedung Balai Kota DKI Jakarta. Mereka menuntut kenaikan upah minimum DKI sebesar Rp 650 ribu.
"Kita melakukan aksi Nasional saat ini dimulai di DKI Jakarta, kenapa? Karena Jakarta adalah ibu kota. Apabila upah minimum Jakarta naik, maka Bogor, Tangerang, dan lain sebagainya tentu akan ikut naik. mari kita perjuangkan," kata Presiden KSPI Said Iqbal di depan Balai Kota Jakarta, Rabu (1/6/2016).
Iqbal menyatakan, hasil survei biaya hidup keluarga di DKI Jakarta yang dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS) adalah senilai Rp 5,6 juta/bulan.
Selain menuntut kenaikan upah, para demonstran juga menentang kebijakan Gubernur DKI Jakarta Ahok terkait Corporate Social Responsibility (CSR). Menurut Iqbal, kebijakan upah murah dan penggunaan outsourching di perusahaan-perusahaan pemberi CSR kepada DKI harus ditentang.
"Ini akibat kebijakan yang dibarter dengan modal. Bukan menggunakan APBD dalam membangun Jakarta," ujar Iqbal.
Tuntutan lainnya adalah menolak kebijakan Ahok mengenai pembatasan aksi unjuk rasa yang dikerucutkan di tiga titik, yakni di Monas, Lapangan Parkir Timur Senayan, dan di depan gedung DPR. Menurut mereka hak berdemokrasi menyuarakan pendapat rakyat tidak boleh dibatasi.
Iqbal menegaskan buruh akan melanjutkan aksi di depan gedung KPK hingga 2 Juni untuk menuntut KPK menindak tegas Ahok atas kasus Sumber Waras.
Buruh Kepung Kantor Ahok, Tuntut UMP Naik Rp 650 Ribu
Ratusan buruh yang tergabung Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) melakukan unjuk rasa di depan gedung Balai Kota DKI Jakarta.
diperbarui 01 Jun 2016, 13:11 WIBRatusan buruh yang tergabung Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) melakukan unjuk rasa di depan gedung Balai Kota DKI Jakarta.
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Ciri Air Ketuban pada Ibu Hamil, Begini yang Normal
Media Belanda Tepis Rumor Louis van Gaal Jadi Direktur Teknik Timnas Indonesia
VIDEO: Tanggapan Soal Virus HMPV, Menkes: Buka Virus Baru, Sudah Lama Ada di Indonesia
Bocah 5 Tahun Diduga Dilecehkan oleh Remaja di Toilet Masjid, Polisi Amankan Pelaku
13 Destinasi Wisata di Curacao, Negara Kecil yang Kini Banyak Diperbincangkan
Realisasi Pajak Daerah Jakarta 2024 Capai Rp44,46 Triliun
VIDEO: Dapur Belum Jadi, Makan Bergizi Gratis di Tasikmalaya Belum Dimulai
BUMN Karya Butuh Merger, KAI Wajib Satu Atap dengan INKA
Setan Itu Makhluk Bodoh Banget Kata Gus Baha, Sampai Sekarang juga Tidak Tahu Hal Ini
350 Quote Hidup Sehat untuk Motivasi Diri
6 Ulasan Pembeli tentang Aksesori Hewan Peliharaannya di Toko Online Ini Kocak
Manga Ranking of Kings Kembali Terbit Setelah Hiatus Selama 21 Bulan