Kilas Indonesia: Naikkan Harga Minyak Tanah, Agen Diserang Warga

Warga juga melakukan takar minyak sendiri karena kecewa dengan pemilik pangkalan minyak tanah yang menjual dengan harga dua kali lipat.

oleh Liputan6 diperbarui 01 Jun 2016, 20:30 WIB
Warga juga melakukan takar minyak sendiri, karena kecewa dengan pemilik pangkalan minyak tanah yang menjual dengan harga dua kali lipat.

Liputan6.com, Bima - Puluhan warga di Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) mengamuk. Mereka menyerbu salah satu pangkalan agen minyak tanah yang nakal karena sengaja menaikan harga minyak tanah hingga Rp 5.000. Berita ini mengawali Kilas Indonesia yang ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Rabu (1/6/2016). 

Warga juga menakar minyak sendiri, karena kecewa dengan pemilik pangkalan minyak tanah yang menjual dengan harga dua kali lipat. 

Sementara di kawasan Kampung Rambutan, Jakarta Timur, banyak unggas mati mendadak akibat terjangkit wabah flu burung. Hal ini membuat Pemkot Jakarta Timur menggelar razia dengan memusnahkan puluhan ekor unggas berikut kandangnya.

Di Subang, Jawa Barat, menjelang arus mudik lebaran, jalur pantura yang rusak mulai diperbaiki. Perbaikan jalan berupa pengerukan dan penambalan jalan berlubang agar dapat dilintasi dengan nyaman.

Di Banda Aceh, sejumlah warga melangsungkan pawai taaruf dalam rangka menyambut Ramadan. Pawai tersebut sebagai upaya mengajak warga untuk menyambut Ramadan dengan sukacita.

 

 

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya