Liputan6.com, Brussel - Kereta api yang tengah melaju dengan kecepatan tinggi menabrak gerbong belakang kereta angkut di kota Saint-Georges-Sur-Meuse. Akibat insiden itu, 3 orang penumpang tewas sementara puluhan terluka.
"Kereta itu tengah membawa 40 penumpang, menabrak gerbong belakang kereta angkut yang juga berada di rel yang sama," kata pernyataan jalur rel Belgia SNCB seperti dilansir dari Guardian, Senin (6/6/2016).
Baca Juga
Advertisement
"Akibat dari tabrakan itu, membuat 2 dari 6 gerbong terlontar dari rel," lanjut pernyataan itu.
Wali Kota Saint-Georges-Sur-Meuse, Francis Dejon mengatakan ada 3 orang meninggal dan 40 terluka dalam insiden tabrakan kereta api itu. Ia menjelaskan tumbukan itu benar-benar keras dan mengerikan.
Insiden terjadi pada Minggu tengah malam. Juru bicara keselamatan kereta api Belgia, Frederic Sacre, kecelakaan terjadi saat kereta penumpang itu melaju dalam kecepatan tinggi.
Saksi mata mengatakan gerbong depan kereta penumpang dan gerbong belakang kereta barang rusak dan keluar dari jalur.
"Prioritas sekarang adalah merawat para korban," kata Sacre. Hingga saat ini, masih perlu ditelusuri bagaimana ada dua kereta di dalam 1 rel dan seberapa tinggi kecepatan kereta penumpang itu hingga membawa maut.