Ahmad Dhani: Kenapa Cagub yang Lain Nggak Ikut Demo Ahok?

Menurut Dhani, unjuk rasa efektif untuk membuka mata masyarakat tentang Ahok

oleh Audrey Santoso diperbarui 06 Jun 2016, 15:45 WIB
Ahmad Dhani dan aktivis Ratna Sarumpaet ketika tiba di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (2/6). Dhani dan kawan-kawannya mendapat penolakan dari pihak keamanan saat hendak menggelar aksi tuntut KPK tangkap Ahok. (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Liputan6.com, Jakarta - Ahmad Dhani Prasetyo menyayangkan sikap bakal calon gubernur lainnya yang tidak berpartisipasi dalam aksi demonstrasi yang menolak kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

"Menurut saya, kenapa (bakal calon gubernur) yang lain nggak demo Ahok? Karena menurut mereka, aksi ini bukan aksi produktif. Kenapa Yusril nggak demo? Sandiaga nggak demo? Atau Lulung misalnya," ujar bakal calon gubernur DKI Jakarta dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (6/6/2016).

Menurut Dhani, unjuk rasa efektif untuk membuka mata masyarakat tentang Ahok. Sebab menurut dia, sikap Ahok selama menjadi pemimpin Jakarta sudah terlalu menindas warga miskin.

"(Baru sekarang demonstrasi) ya karena sekarang ini sudah keterlaluan. Orang yang namanya Ahok sudah keterlaluan. Nah saya memilih tidak apa-apa tidak jadi cagub, yang penting demo," pungkas ayah dari Al, El dan Dul ini.

Dhani harus berurusan dengan polisi lantaran mobil boks, minibus, trailer dan anak buahnya yang mengoperasikan kendaraan ditangkap polisi jelang aksi demo di depan gedung KPK pada Kamis 2 Juni 2016.

Meski kendaraan dan krunya sudah dilepaskan polisi, Dhani kembali datangi Polda Metro Jaya untuk menemui Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Moechgiyarto, untuk meminta menjelaskan mengenai prosedur polisi yang dinilai zalim. Serta alasan polisi yang dinilai Dhani menggagalkan aksi demo tersebut.

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya