Liputan6.com, Jakarta Queen of The East merupakan julukan yang melekat pada Kota Jakarta pada abad 18-19, saat masih bernama Batavia. Saat itu Batavia tersohor sebagai gerbang menuju wilayah kepulauan yang kaya akan rempah-rempahnya. Batavia saat itu juga dikenal “cantik”. Kanal berair jernih, alun-alun kota yang bersih, dan bangunan-bangunan bergaya eropa berdiri menawan menjadi penghias kota.
Baca Juga
Advertisement
Atas dasar itulah Jakarta Food Adventure menggelar kegiatan Charity Walking Tour, untuk mengenang dan mempelajari kembali Jakarta masa lalu. Mengusung tema “Explore Kota Tua and The Taste of Dutch and Betawi Culinery, kegiatan ini menapaktilas berbagai lokasi kota tua Jakarta, seperti berbagai bangunan yang ada di sekitar Taman Fatahillah.
Menurut informasi yang diterima Liputan6.com, Senin (6/6/2016), Food Walking Tour merupakan konsep baru dalam pariwisata Indonesia. Meski demikian konsep ini telah dipakai negara-negara di Eropa, seperti Prancis dan Inggris untuk memperkenalkan kekayaan budaya, sejarah, dan kuliner mereka.
Sambil berjalan kaki, para peserta diajak menyusuri keindahan lanskap kota tua, lengkap dengan cerita sejarah, budaya, sambil mengenang kembali kekayaan kuliner Jakarta. Kegiatan yang terbuka untuk umum ini merupakan event ke-4 yang diselenggarakan oleh Jakarta Food Adventure. Diselenggarakan demi misi sosial, kegiatan yang rencananya akan digelar rutin sebulan sekali ini juga akan mengeksplor tempat menarik lain di Jakarta, seperti kawasan Cikini yang dikenal dengan Little Arab.