Liputan6.com, Jakarta - Puluhan warga memadati ruang sidang Candra 1, Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Mereka adalah warga Bukit Duri, Jakarta Selatan, yang telah dan akan digusur Gubernur DKI Jakarta Ahok.
Sidang ini merupakan sidang perdana gugatan class action yang didaftarkan warga pada 10 Mei 2016. Mereka menggugat Ahok dan Walikota Jakarta Selatan serta jajarannya.
Menurut mereka, Ahok sudah melawan hukum. Mereka menuntut Ahok mempertanggung jawabkan 9 pelanggarannya.
"Kami menuntut tindakan Gubernur DKI Jakarta, Walikota Jakarta Selatan dan jajarannya atas program normalisasi Sungai Ciliwung," tulis pernyataan resmi warga 3 RW itu yang diterima Liputan6.com di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Selasa (7/6/2016).
Mereka menuntut kejelasan atas 113 rumah yang diratakan Ahok dengan tanah dan perampasan 7.110 meter persegi untuk jalan inspeksi.
"Sedangkan warga yang didesak bakal digusur ada 440 rumah dan 17.067 meter persegi tanah warga yang bakal dirampas," jelas warga dalam keterangan tertulisnya.
Puluhan warga di dalam ruang sidang sudah menunggu sejak pukul 10.00 WIB, namun hingga pukul 12.00 WIB sidang juga belum dimulai.
Warga Bukit Duri Padati Sidang Perdana Class Action Lawan Ahok
Puluhan warga Bukit Duri memadati ruang sidang Candra 1, Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
diperbarui 07 Jun 2016, 12:26 WIBPuluhan warga Bukit Duri memadati ruang sidang Candra 1, Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Investor Abaikan Donald Trump, S&P 500 dan Dow Jones Cetak Rekor Baru
Pramono dan Keluarga Gunakan Hak Pilih di TPS 046 Cipete Selatan, Warga Doakan Menang Satu Putaran
Menteri Ara Minta Target Penyaluran KPR FLPP Naik Jadi 800 Ribu Rumah di 2025
Terlanjur Terima Duit Serangan Fajar Pilkada, Harus Bagaimana? Simak Kata Buya Yahya
Top 3 News: PDIP Tegaskan Tersangka Judi Online Alwin Jabarti Kiemas Bukan Keluarga Megawati
Nonton Gemini Man (2019) di Vidio: Pertarungan Seru Will Smith Melawan Dirinya Sendiri
Hasil Penelitian Adalah: Panduan Lengkap Menyusun dan Menganalisis
Ini Pesan Anies Baswedan untuk Warga Jakarta di Momen Pencoblosan Pilkada 2024
Regulasi OTT Jadi PR Besar, KPID Jabar Desak Pemerintah Lindungi Masyarakat dari Konten Negatif
Cuaca Besok Kamis 28 November 2024: Jakarta Pagi Hari Seluruhnya Berawan Tebal
Pasar Saham Asia-Pasifik Dibuka Beragam, Mengikuti Rekor Baru Wall Street
Ridwan Kamil Akan Antar Bahlil Lahadalia Mencoblos di TPS Sebelum Bertolak ke Bandung