Groupon Indonesia Resmi Dicaplok Startup asal Malaysia

Dengan nilai akuisisi yang tak disebutkan, Groupon Indonesia secara resmi akan menjadi anak perusahaan dari KFit

oleh Agustinus Mario Damar diperbarui 07 Jun 2016, 15:24 WIB
Sekitar 1100 karyawan dirumahkan oleh perusahaan e-commerce ini, apa penyebabnya?

Liputan6.com, Jakarta - Groupon Indonesia dipastikan akan mempunyai pemilik baru, setelah resmi dicaplok oleh startup (perusahaan rintisan) asal Malaysia, KFit. Startup yang bergerak di bidang keanggotan gym dan fitness itu resmi mengakuisisi Groupon Indonesia dengan nilai yang tak disebutkan.

Pascaakuisisi, KFit tak memiliki rencana untuk mengubah bisnis Groupon Indonesia. Terlebih, saat ini layanan tersebut sudah memiliki lebih dari satu juta pelanggan dan lebih dari lima belas ribu pedagang.

Dikutip dari Tech Crunch, Selasa (7/6/2016), melalui akuisisi ini Groupon Indonesia secara penuh akan menjadi anak perusahaan KFit, sedangkan Groupon Inc akan menjadi rekan strategis dari perusahaan tersebut.

Untuk saat ini, belum dapat dipastikan apa rencana KFit terhadap Groupon Indonesia. Namun, sejumlah analisis memperkirakan pembelian ini sekaligus menjadi upaya KFit untuk mulai masuk ke pasar Indonesia.

Dugaan ini bukannya tanpa alasan sebab KFit sudah hadir di sepuluh kota di Asia Pasifik, termasuk negara di Asia Tenggara, Australia, Taiwan, dan Korea. Oleh sebab itu, KFit Indonesia menjadi salah satu target potensial berikutnya. 

Indonesia memang dikenal memiliki potensi pasar yang sangat besar, terutama untuk bisnis eCommerce. Beberapa pelaku eCommerce disebut telah meningkatkan nilai investasinya di Indonesia.

Kemungkinan lain adalah pembelian ini merupakan diversifikasi bisnis yang dilakukan KFit sebab model yang saat ini digunakan tak bekerja sebagaimana mestinya. Berdasarkan laporan tahun lalu, KFit mencatat hasil negatif di neraca keuangannya.

(Dam/Why)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya