Siapa Jenderal Rekomendasi Kompolnas Jadi Kapolri?

Kompolnas sudah menyerahkan sejumlah nama jenderal polisi kepada Presiden Jokowi untuk dijadikan kapolri.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 07 Jun 2016, 19:05 WIB
Gedung Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas), Jakarta Selatan. (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Liputan6.com, Jakarta - Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas), Yotje Mende membenarkan pihaknya telah menyerahkan daftar nama calon Kapolri pengganti Badrodin Haiti ke Presiden Joko Widodo.

Sebelum menyerahkan ke Presiden, terang Yotje, Kompolnas lebih dahulu menggelar rapat bersama Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Luhut Panjaitan selaku Ketua Kompolnas.

"Nah hari Jumat 3 Juni kemarin ini, dirapatkan sama pak Menko Polhukam, selaku ketua saya. Sudah diserahkan hari Senin, tapi saya tidak ikut waktu menyerahkan nama-nama itu," kata Yotje saat dihubungi Liputan6.com di Jakarta, Selasa (7/6/2016).

Yotje juga mengaku tidak tahu siapa nama-nama calon Kapolri yang diserahkan oleh Kompolnas kepada Jokowi. Yang pasti, ia menambahkan nama-nama tersebut adalah jenderal bintang tiga.

"Yang memenuhi syarat ya bintang tiga semua. Sembilan orang itu, enam internal, tiga dari ekstenal institusi lain," terang dia.

Nama-nama jenderal bintang tiga calon pengganti Kapolri kembali mengemuka setelah makin dekatnya masa pensiun Jenderal Badrodin Haiti pada akhir Juli 2016 mendatang. Setidaknya ada sembilan jenderal bintang tiga yang siap menggantikan posisinya. Dari sembilan nama itu satu orang akan pensiun yaitu Kabaintelkam Komjen Noer Ali.

Nama-nama lainnya adalah Wakapolri Komjen Budi Gunawan, Kepala BNN Komjen Budi Waseso, Kepala BNPT Komjen Tito Karnavian, dan Kalemdikpol Komjen Syafruddin.

Lalu juga ada Sestama Lemhanas Komjen Suhardi Alius, Kabaharkam Komjen Putut Eko Bayuseno, dan Irwasum Komjen Dwi Priyatno. Kemudian ada juga nama Irjen Ari Dono Sukmanto. Meski masih berpangkat bintang dua, tetapi ia otomatis bakal menyandang bintang tiga di pundak setelah resmi dilantik menjadi Kabareskrim Polri pada akhir Mei 2016 lalu.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya