Liputan6.com, Surabaya - Zhang Min Cheng, mahasiswa asal Universitas Beijing China menunggu waktunya berbuka puasa atau ngabuburit di masjid Muhammad Cheng Hoo yang berlokasi di Jalan Gading Surabaya, Jawa Timur. Dia mengaku senang bisa melihat langsung Masjid Cheng Hoo di Surabaya.
"Masjid Cheng Hoo di Surabaya ini sangat terkenal di negara kami," kata Zhang saat berada di masjid, Selasa (7/6/2016).
Dengan terus berkeliling, lelaki bertubuh tinggi itu, mengambil semua sudut gambar masjid. Termasuk patung Laksamana Cheng Hoo dan perahunya di sebelah kiri masjid.
"Saya senang bisa melihat langsung. Dan, saya ingin tahu lebih dekat tentang masjid ini, karena masjid ini sangat terkenal di negara kami," ujar Zhang.
Sementara, sambil menunggu magrib tiba, pengunjung dan jemaah mulai duduk rapi. Anak-anak juga antre mendapatkan makanan berbuka atau takjil.
Setiap tahun saat Ramadan, sekitar 400 jemaah memadati masjid tiap malam. Mereka menikmati takjil dan salat magrib berjamaah.
"Iya, sekitar 400 an jemaah salat di sini, juga menikmati takjil yang disediakan," kata Humas Masjid Cheng Hoo Surabaya H Trisno Admodjo.
Advertisement
Pesona Masjid Cheng Hoo
Pesona Masjid Cheng Hoo
Dari data yang dihimpun Liputan6.com dari berbagai sumber, Masjid Cheng Hoo Surabaya adalah masjid bernuansa Muslim Tionghoa yang berlokasi di Jalan Gading, Ketabang, Genteng, Surabaya atau 1.000 meter utara Gedung Balai Kota Surabaya.
Masjid ini didirikan atas prakarsa para sesepuh, penasehat, pengurus PITI, dan pengurus Yayasan Haji Muhammad Cheng Hoo Indonesia Jawa Timur serta tokoh masyarakat Tionghoa di Surabaya.
Pembangunan masjid ini diawali dengan peletakan batu pertama 15 Oktober 2001 bertepatan dengan Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW. Sedangkan pembangunannya baru dilaksanakan 10 Maret 2002 dan baru diresmikan pada 13 Oktober 2002.
Masjid Cheng Hoo, atau juga dikenal dengan nama Masjid Muhammad Cheng Hoo Surabaya, ialah bangunan masjid yang menyerupai kelenteng (rumah ibadah umat Tri Dharma).
Gedung ini terletak di areal komplek gedung serba guna PITI (Pembina Imam Tauhid Islam) Jawa Timur Jalan Gading No 2 (Belakang Taman Makam Pahlawan Kusuma Bangsa), Surabaya.
Masjid ini didominasi warna merah, hijau, dan kuning. Ornamennya kental nuansa Tiongkok lama. Pintu masuknya menyerupai bentuk pagoda, terdapat juga relief naga dan patung singa dari lilin dengan lafaz Allah dalam huruf Arab di puncak pagoda.
Di sisi kiri bangunan terdapat sebuah beduk sebagai pelengkap bangunan masjid. Selain Surabaya di Palembang juga telah ada masjid serupa dengan nama Masjid Cheng Hoo Palembang atau Masjid Al Islam Muhammad Cheng Hoo Sriwijaya Palembang.
Advertisement
