Liputan6.com, Byron Bay - Seorang fotografer Australia menyaksikan pemandangan tidak biasa ketika seekor ikan kecil berjuang mempertahankan hidup setelah tubuhnya terjebak di dalam ubur-ubur. Kejadian langka ini bisa dikatakan satu di antara sejuta contoh kerasnya kehidupan di laut dalam.
Tim Samuel, sang juru foto yang berasal dari Pass Beach di Byron Bay, Australia, menyebut dirinya sebagai seorang yang "terobsesi dengan lautan…pencinta fotografi dan petualangan".
Baca Juga
Advertisement
Dikutip dari CNN pada Rabu (8/6/2016), ia menceritakan pengalamannya sedang melakukan snorkeling bersama dengan seorang teman dan sejawat, yaitu juru video Franny Plumridge, untuk mengambil foto penyu.
Mereka sedang berenang di laut lepas antara pantai dan gosong karang ketika mendadak melihat pemandangan langka.
Gosong karang adalah tempat berbagai makhluk hidup bersama-sama, terbentuk dari kerangka batu kapur, karang laut yang sudah mati yang tercampur akibat aktivitas ganggang penyusun karang.
"Tidak ada ikan lain terlihat di sana. Saya tidak sengaja melihat pemandangan itu," kata Samuel kepada CNN melalui percakapan telepon,
Saat itu, ia mengikuti ikan dan ubur-ubur itu selama 20 hingga 30 menit dan berhasil mengambil sejumlah foto mahluk-mahluk kecil tersebut. Hasil fotonya diunggah ke laman pribadi dan akun Instagram miliknya.
Ikan tersebut tampak masih hidup dan berusaha berenang membebaskan diri, tapi ubur-ubur memaksa sang ikan untuk menurutinya.
"Ikan itu terlihat bergumul sedikit dan mencoba untuk berenang menurut garis lurus tapi ubur-ubur itu memotong lintasan dan memaksanya berenang melingkar".
"Keputusan yang sulit. Terpikir oleh saya untuk membebaskannya, tapi akhirnya saya biarkan alam membiarkannya terjadi".
Sebagian besar wilayah Byron Bay telah ditetapkan sebagai taman laut dan dilindungi dari pemancingan. Karena itu, menurut Samuel, kehidupan laut di sana berlangsung dengan baik.
Pria itu mengatakan telah menghubungi sejumlah ahli biologi kelautan melalui terbitan Australian Geographic. Mereka "mengaku belum pernah melihat seperti ini".
Samuel menambahkan, "Saat itu saya merasakan akan menemukan sesuatu yang istimewa".
Terbitan yang disebut itu mengutip Ian Tibbetts, seorang ahli biologi kelautan di Center for Marine Science, bagian dari University of Queensland. Sang ilmuwan menduga, ikan itu adalah trevally yang masih remaja yang diketahui menggunakan sengat ubur-ubur sebagai perlindungan.
Kata Tibbetts, "Sulit mengatakan apakah bencana barusan terjadi, atau apakah ikan itu malah senang berada di sana. Walaupun penjelasan sang juru foto mengatakan ikan itu sedang berenang, saya kira ia mungkin senang saja berlindung di sana".