Liputan6.com, Manchester - Ketika masih memperkuat Manchester United, Paul Pogba ternyata pernah dibuat menangis oleh Sir Alex Ferguson. Ibunda Pogba, Yeo Moriba, mengingat periode karier putranya di Old Trafford di bawah asuhan Ferguson.
Ketika itu, Pogba salah satu pemain yang promosi dari tim U-21 menuju tim senior MU. Namun, Moriba mengungkapkan, Pogba tidak mendapat kesempatan bermain, padahal dia begitu senang saat mengetahui promosi ke tim senior.
Baca Juga
- Jelang Piala Eropa, Ronaldo Dapat Pacar Baru?
- Terungkap, Evan Dimas Pernah Tolak Persib
- Demi Bomber Dortmund, City Siap Pecahkan Rekor Transfer
Advertisement
Kontrak Pogba dengan MU akan habis pada akhir musim itu, dan gelandang Prancis itu menolak memperpanjang kontrak, karena kurangnya kesempatan bermain. Tak disangka hal itu membuat Ferguson marah.
"Apa? Ferguson datang ke rumah saya. Dia datang sendiri. Kami telah berkumpul dengan saudara-saudaranya dan kami memutuskan: dia (Pogba) tidak akan mundur (dari rencana pindah)," ungkap Moriba, seperti dilansir 101 Great Goals.
"Ferguson menghukumnya, dia tidak dimainkan, Paul sendirian. Dia bahkan menangis di kantor Ferguson karena dia diperlakukan," tuturnya.
Setelah apa yang terjadi hingga hari ini, Ferguson menyesali keputusannya membiarkan Pogba pergi ke Juventus dengan bebas transfer. Pogba menjelma menjadi gelandang kelas dunia bersama Bianconeri.
Dia memenangi empat Scudetto dan dua trofi Coppa Italia bersama Juventus. Pogba juga akan berperan sentral di skuat Prancis yang berkiprah di Piala Eropa 2016.
