Liputan6.com, Los Angeles - Kepergian petinju legendaris Muhammad Ali meninggalkan duka bagi penggemar yang kagum dengan sosok dan keteguhannya. Kesedihan itu juga dirasakan artis Hollywood Sharon Stone yang menjadi salah satu fan Muhammad Ali.
Saat diwawancarai E! baru-baru ini, Sharon Stone mengungkapkan pengalamannya saat bertemu dengan sang legenda. Bagi Sharon Stone, momen itu akan terus berbekas di dalam ingatannya.
Saat itu, Sharon Stone yang masih berusia 17 tahun, dan sudah diramalkan sukses dan terkenal oleh Muhammad Ali. Sharon Stone sempat tak percaya dengan ucapan Muhammad Ali, tapi kini ia berada di `titik` tersebut.
Baca Juga
Advertisement
"Aku bertemu dengannya saat masih kecil, sekitar 17 tahun di acara ratu kecantikan Miss Pennsylvania. Aku di sana, mendapatkan kesempatan bisa mengobrol dengan sang juara," ungkap pemain film Basic Instinct ini.
"Awal pertemuan, dia menawariku peran untuk tampil di film yang akan dimainkannya. Dia sempat berbicara dengan ayahku. Lalu, aku mendengar pembicaraan mereka," tambahnya.
Sharon Stone menambahkan, "Ayahku mengatakan, `dia tak akan bermain film atau apapun`. Lalu, Muhammad Ali menjawab, `Kau pikir dia tak akan pernah tampil? Tapi lihat saja nanti, aku yakin dia akan terkenal. Kau tak bisa menyembunyikan bakat terpendamnya terus.` Aku hanya terdiam saat mendengar pembicaraan mereka."
Lalu, Sharon Stone sempat bertemu lagi dengan Muhammad Ali pada 2012 silam, menceritakan pengalaman pertamanya itu. Meski Muhammad Ali tak mengingatnya, Sharon Stone merasa senang bisa sedikit bernostalgia.
"Aku mengungkapkan, `Aku pernah bertemu denganmu saat masih remaja, mungkin kau tak akan mengingatnya.` Lalu, aku membantunya berjalan karena dia mulai kesulitan akibat penyakit Parkinson yang dideritanya. Rupanya dia masih mengingatnya. Dia berbalik dan mengatakan, `Ya, saat itu kau mengenakan baju biru.` Aku tak bisa berkata apa-apa saking girangnya," tutup Sharon Stone.
