Pentingnya Periksa Jantung dengan Echocardiography

Dalam pemeriksaan jantung, salah satu alat penunjang medisnya dikenal dengan Echocardiography.

oleh Fitri Syarifah diperbarui 10 Jun 2016, 18:00 WIB
Echocardiography. Foto: www.heartcarevictoria.com.au

Liputan6.com, Jakarta Dalam pemeriksaan jantung, salah satu alat penunjang medisnya dikenal dengan Echocardiography. Alat ini berguna untuk menilai fungsi dan anatomi jantung.

Pemeriksaan tersebut menggunakan gelombang suara, dengan frekuensi tinggi yang dicitrakan ke dalam layar monitor untuk dinilai.

Alat Echocardiography juga dapat mendeteksi secara lengkap anatomi jantung, tekanan di dalam jantung dan volume darah secara terperinci. Lantas, kapan seorang pasien membutuhkan pemeriksaan ini?

Menurut Cardiologist­dari RS Jantung Diagram (Siloam Hospitals Group), Dr. Sri Diniharini,SpJP, seseorang membutuhkannya apabila pasien dicurigai mengalami gangguan fungsi pompa jantung atau anatomi jantung (katup jantung) berdasarkan keluhan pasien, seperti :

- Sesak nafas

- Berdebar atau nyeri dada

- Berdasarkan pemeriksaan fisik oleh dokter didapat adanya kelainan jantung dan bising jantung

"Pemeriksaan Echocardiography sangat penting dilakukan pada kelainan jantung bawaan pada bayi sampai dengan remaja untuk mencari kelainan anatomi jantung tersebut," kata Sri dalam keterangan pers yang diterima Liputan6.com, Jumat (10/6/2016).

Menurut Sri, pemeriksaan Echocardiography hampir tidak berisiko dan biayanya relatif terjangkau. Seringkali pemeriksaan ini digunakan untuk mengevaluasi pengobatan dan melihat perbaikan kondisi pasien.

"Data­ yang diketahui dari pemeriksaan Echocardiography mempunyai nilai yang dapat memprediksi kondisi jantung sebelum timbul keluhan yang dirasa oleh pasien sehingga dokter dapat memberi terapi lebih akurat, khususnya untuk pasien yang sudah terdiagnosis penyakit jantung," katanya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya