Liputan6.com, Jakarta - Seorang miliarder asal Arab Saudi dituntut 238 juta poundsterling atau setara dengan Rp 4,52 triliun. Miliarder bernama Sheikh Walid Juffali tersebut dituntut untuk memeberikan ganti rugi perceraian oleh mantan istrinya, Christina Estada.
Uang tersebut kabarnya akan digunakan mantan istri untuk membeli sebuah properti mewah di Kota London.
Melansir laman Guardian.com, Minggu (12/6/2016), dokumen perceraian mereka menyebutkan bahwa Christina meminta uang sebanyak itu untuk mencukupi kebutuhannya.
Christina Ernada yang juga merupakan mantan model ini diduga ingin tetap memiliki gaya hidup yang mewah setelah bercerai dengan sang suami.
Baca Juga
Advertisement
Selain meminta uang untuk membeli properti di kota London, Christina juga meminta banyak hal lain. Menurut laporan, wanita ini dikabarkan meminta 495 ribu poundsterling untuk membeli tiga mobil dan dua rumah mewah di Beverly Hills, California.
Christina juga meminta anggaran untuk mencukupi kebutuhan penampilannya. Anggaran yang diminta antara lain 1,02 juta poundsterling untuk membeli perhiasan, 40 ribu poundsterling untuk membeli mantel baru, 83 ribu poundsterling untuk 15 gaun baru setiap tahun, dan masih banyak yang lainnya.
Pihak pengacara dari Juffali mengatakan bahwa mereka tidak akan menuruti permintaan Christina. Mereka menilai bahwa permintaan yang diajukan olehnya sangatlah berlebihan.
Lebih lanjut mereka mengatakan bahwa mereka hanya akan memberi ganti rugi sebesar 32 juta poundsterling.
Hal ini dilakukan karena Christina juga sudah memiliki kekayaan yang cukup untuk memenuhi hidupnya. Wanita ini dilaporkan memiliki aset hingga 16 juta poundterling.
Sheikh Walid Juffali dan Christina Estrada telah menikah selama 13 tahun. Kedua pasangan ini kemudian memutuskan bercerai pada bulan September 2014. (Vna/Ndw)