Ribuan Warga Padati Pasar Murah Yayasan Hati Suci

Yayasan Hati Suci mengadakan Pasar Murah untuk warga umum, khususnya di sekitar Kampung Bali, Tanah Abang.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 12 Jun 2016, 10:57 WIB
Yayasan Hati Suci mengadakan Pasar Murah untuk warga umum, khususnya di sekitar Kampung Bali, Tanah Abang.

Liputan6.com, Jakarta - Yayasan Hati Suci mengadakan Pasar Murah untuk warga umum, khususnya di sekitar Kampung Bali, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu (12/6/2016). Ribuan warga berbondong-bondong menyerbu pasar murah ini.

Sejak pagi, para warga sudah memadati Jalan Hati Suci tempat pasar murah diselenggarakan. Mereka berbaris sesuai dengan pintu yang sudah disediakan.

Pintu pertama digunakan untuk warga yang sudah memiliki kupon sembako murah. Kopun ini ditujukan utamanya untuk warga Kampung Bali. Sedangkan, pintu lainnya untuk warga umum yang tidak memiliki kupon.

Sembako murah yang disiapkan, di antaranya beras, gula, minyak goreng, dam sirup. Sedikitnya ada 1.900 paket sembako yang disiapkan dan harganya pun jauh lebih murah dibanding yang dijual di pasaran.

Beras dijual Rp 17 ribu per 4 liter, minyak goreng Rp 9 ribu per liter, gula Rp 11 ribu per kilogram, dan sirup Rp 13 ribu per botol. Selain itu, warga juga bisa membeli berbagai barang lainnya, seperti mie instan, pakaian, boneka, dan mainan anak. Harganya mulai Rp 5.000 hingga Rp 25.000.

Istri Wakil Gubernur DKI Jakarta Happy Djarot Saiful Hidayat membuka pasar murah yang digelar Yayasan Hati Suci ini. Ia mengaku sangat senang dengan diselenggarakannya pasar murah ini. Warga yang berpartisipasi juga tertib dalam mengikuti acara ini.

"Pesan saya yang penting tertib. Berdoa agar kegiatan berjalan lancar berkah buat kita semua. Selamat menjakankan ibadah puasa lancar sehat sampai menyambut lebaran," kata Happy.

Sementara, Direktur Panti Asuhan Hati Suci Francisca Setiati mengatakan, animo masyarakat setiap kali penyelenggaraam pasar murah terus bertambah. Di tahun ke-16 ini, warga yang ikut serta juga ribuan jumlahnya.

Francisca menambahkan, seluruh hasil penjualan ini akan untuk pendidikan. Dana ini digunakan untuk biaya pendidikan khususnya anak-anak panti asuhan.

"Biasanya pada kegiatan pasar murah kami dapat kurang lebih Rp 200 juta per tahun untuk beasiswa pendidikan Panti Asuhan Hati Suci. Tahun ini, tentu kami juga berharap bisa mengumpulkan dana lebih banyak lagi supaya semakin banyak anak-anak panti asuhan yang dapat menggapai pendidikan tinggi," jelas Francisca.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya