Pertimbangan Teknis, Pelepasan Atlet Olimpiade Dimajukan

Sebanyak enam cabor telah memastikan tiket ke Olimpiade 2016.

oleh Risa Kosasih diperbarui 15 Jun 2016, 06:10 WIB
Raja Sapta Oktohari (kiri) bersama Daud Yordan berbincang dengan Menpora Imam Nahrawi di Jakarta, Selasa (14/6/2016). Raja Sapta menemani Daud Yordan menemui Menpora usai merebut sabuk WBA Lightweight International. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Waktu pelepasan kontingen Indonesia yang akan berangkat ke Olimpiade Rio 2016 akan digeser untuk penyesuian agenda latihan salah satu cabang olahraga (cabor). Hal ini dikatakan oleh Chef de Mission Olimpiade, Raja Sapta Oktohari kepada wartawan, pada Selasa (14/6/2016) sore di Kantor Kemenpora.

Sebanyak enam cabor telah memastikan tiket ke Olimpiade 2016. Yakni lompat jauh, panahan, bulu tangkis, angkat besi, dayung, dan balap sepeda BMX.

Baca Juga

  • Suarez Ungkap Alasan Mengamuk di Bangku Cadangan
  • Ingin Tembus Zona Eropa, Milan Kejar Pellegrini?
  • Bentrok Suporter, Menteri Olahraga Rusia Salahkan Pihak Keamanan



Sebelumnya, kontigen Merah Putih dijadwalkan bakal dilepas Presiden RI Joko Widodo pada 30 Juni, namun akhirnya dimajukan sepekan karena pertimbangan teknis.

"Tanggal 21 Juni saya sudah lapor pada Pak Menteri (Menpora Imam Nahrawi) untuk pembentukan kontingen. Tanggal 22 Juni kami mengadakan pelepasan kontingen," kata Raja Sapta.

"Kenapa kita majukan tanggalnya, karena setelah itu para atlet akan pergi ke tempat yang lain. Seperti angkat besi, mereka ke Capetown untuk latihan dan bulu tangkis langsung ke kamp di Sao Paolo," kata Raja Sapta.

Dari jumlah sementara, ada 23 atlet yang dipastikan berangkat, termasuk atlet pembalap BMX, Toni Syarifudin. Ia lolos ke Brasil setelah mengisi jatah yang seharusnya milik tuan rumah.

Di sisi lain, Raja Sapta mengatakan tengah menunggu keputusan Pengurus Besar Persatuan Angkat Besi, Berat dan Binaraga (PB PABBSI) yang mengumumkan tujuh nama lifter untuk Olimpiade pada pekan ketiga Juni ini.

Angkat besi menjadi salah satu cabor prioritas Satlak Prima yang ditargetkan pulang dengan medali. Pada Olimpiade 2012 London, Merah Putih pulang dengan membawa satu medali perak dan satu perunggu.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya