Robot Percobaan Melarikan Diri dari Laboratorium, Jalanan Macet

Para ilmuwan mengaku lupa mengunci pintu laboratorium sehingga robot itu bisa sampai di jalan raya.

oleh Azwar Anas diperbarui 17 Jun 2016, 10:30 WIB
Para ilmuwan mengaku lupa mengunci pintu laboratorium sehingga robot itu bisa sampai di jalan raya.

Liputan6.com, Jakarta Sebuah robot melarikan diri dari laboratorium sains hingga menyebabkan kemacetan lalu lintas di Perm, Rusia. Para ilmuwan mengaku lupa mengunci pintu laboratorium sehingga robot itu bisa sampai di jalan raya.


Dilansir BBC, Jumat (17/06) para ilmuwan meninggalkan robot dalam keadaan menyala. Daya baterai robot masih terisi penuh sehingga ia mampu berjalan sekitar 50 meter. Saksi mata mengatakan, robot itu terlihat bingung di jalan raya yang padat kendaraan selama lebih dari 30 menit.

Seorang pengguna jalan bahkan sempat merekam kejadian tersebut. Dalam video itu, tampak sebuah robot berdiri di tengah-tengah jalan dan dijaga oleh seorang polisi lalu lintas. robot berwarna putih itu tampak bingung. Tak lama kemudian, seorang muncul dan menonaktifkan robot tersebut. "Mungkin dia penciptanya dari perusahaan yang mengembangkan robot," tulis media itu.

Namun, tidak semua orang percaya jika upaya pelarian robot itu tidak disengaja. Beberapa media di Rusia berpendapat bahwa pelarian robot itu semacam taktik yang dirancang promobot untuk menarik perhatian konsumen.

Pihak perusahaan promobot mengatakan, robot itu merupakan robot yang dapat berinteraksi dengan manusia, misalnya menjawab pertanyaan dan bahkan memberikan petunjuk arah. "Namun pada dasarnya tujuan diciptakannya robot ini hanya untuk menyiarkan pesan secara audio," ujar promobot.

Berikut rekaman video robot melarikan diri di jalan raya.

(War)

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya