Liputan6.com, Jakarta - Kabar bahagia datang dari dunia penerbangan Indonesia. Pasalnya, tiga maskapai, yakni Lion Air, Batik Air, dan Citilink akhirnya diizinkan kembali mengudara di langit Uni Eropa (UE).
Namun Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia, Vincent Guerend mengingatkan bahwa Indonesia belum sepenuhnya lepas dari larangan itu. Karena masih ada puluhan maskapai lainnya yang dilarang terbang di Benua Biru.
"Meskipun beberapa maskapai Indonesia bisa lolos, namun Indonesia sebagai negara masih belum sepenuhnya lepas," ucap Guerend di kantornya, Jumat (17/6/2016).
Guerend pun berharap agar dunia penerbangan Indonesia tidak patah arang. Sebab, penilaian untuk membebaskan Indonesia dari larangan terbang terus berjalan.
"Ini masih proses semuanya. Karena dalam satu tahun ada dua kali penilaian," jelas dia.
"Kami dari UE masih butuh konfirmasi mengenai kemajuan mekanisme pemantauan yang didapat dari hasil ICAO," sambung Guerend.
Dia meminta agar semua pihak sabar menunggu hasil. Karena penilaian untuk mengeluarkan kebijakan penghapusan larangan terbang harus dilakukan secara teliti, tak bisa instan.
Saat ini masih terdapat sekitar 216 maskapai yang masih dilarang terbang di langit UE. Sebagian besar maskapai tersebut di blacklist akibat kurangnya pengawasan keamanan dari otoritas penerbangan di negara asal mereka.
Dubes UE: Indonesia Belum Lepas dari Larangan Terbang Uni Eropa
Dubes UE mengingatkan bahwa Indonesia belum sepenuhnya terbebas dari 'blacklist' UE.
diperbarui 17 Jun 2016, 16:10 WIBBendera Uni Eropa (Foto: CNN Money)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Mary Jane Masih di Lapas, Ini Kata Dirjen Pemasyarakatan
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Minggu 24 November 2024
Kebiasaan Muluk, Makan Menggunakan Tangan yang Sarat Filosofi dan Manfaat
Komnas HAM Minta Kasus Polisi Tembak Polisi di Sumbar Diusut Tuntas
Paris Hilton Sesumbar Punya Kulit Glowing Tanpa Botox atau Oplas, Apa Rahasianya?
Sosok AKP Dadang Iskandar, Terduga Pelaku yang Tembak Mati AKP Ryanto Ulil
Isyarat Mbah Moen Jelang Wafat, 'di Makkah Sampai Tanggal 5', Karomah Wali
Prabowo Kembali ke Tanah Air, Ini Hasil Kesepakatan Bilateral dengan MBZ di Abu Dhabi
Museum Bajra Sandhi, Monumen Perjuangan yang Sarat Filosofi Hindu Bali
Banjir Bandang Terjang 3 Desa di Tapanuli Selatan, 2 Orang Meninggal Dunia
Hidup Ruwet Banyak Masalah? Amalkan Wirid Singkat Ijazah Habib Novel Ini
Pembanguan Sekolah Terdampak Gempa Garut 5.0 Gunakan Bata Plastik Daur Ulang