Liputan6.com, Los Angeles - Seorang wanita sangat ketakutan, dan mencoba membantu dua gadis berusia 12 tahun yang menelan ekstasi. Kini gadis tersebut berada di rumah sakit setelah minum pil yang diberi nama teddy tablet.
Wanita berusia 26 tahun menjelaskan kepada Manchester Evening News, dirinya didekati oleh dua anak muda. Salah satu gemetar tak terkendali, dan wajahnya berubah abu-abu.
Advertisement
"Dua gadis mendekati saya, dan mereka meminta rokok. Salah satu wajahnya berwarna abu-abu. Matanya memutar, lengannya gemetar. Itu mengerikan," terang wanita tersebut, dilansir Mirror, Senin (20/6/2016).
"Saya coba membantu mereka untuk mendapatkan air. Saya menawarkan untuk membantu mereka tetapi mereka melarikan diri," lanjutnya.
Wanita itu menjelaskan kalau dua gadis itu menyangka kalau dirinya seorang polisi. Mereka juga mengatakan kalau telah mengambil sesuatu yang disebut teddy bear tablet.
Gadis itu mengatakan telah mengambil masing-masing tiga tablet. Polisi dipanggil ke Salford Precinct pukul 09.50 pada hari berikutnya setelah wanita itu melaporkan kedua gadis itu jatuh sakit usai minum obat.
Kepala Inspektur Chris Walker, mengatakan, "Dua anak muda yang berusia 12 tahun telah mengambil ekstasi, dan berakhir di rumah sakit."
Ini bukanlah peristiwa pertama yang terjadi. Untuk itu, polisi pun mengeluarkan peringatan keras tentang bahaya ekstasi setelah insiden tersebut.
"Selama beberapa bulan terakhir kami telah menemukan kematian seorang gadis 17 tahun, dan rawat inap tiga orang muda. Semuanya dengan perkara yang sama yaitu mengambil ekstasi yang bervariasi," lanjutnya.