Liputan6.com, Jakarta - Pernahkah terpikir kenapa mata uang punya nama berbeda-beda? Lalu kenapa dolar disebut dolar? mata uang Malaysia disebut ringgit? Kemudian mata uang Inggris dikenal dengan nama pound sterling?
Mengapa India memiliki mata uang dengan nama yang hampir sama dengan Indonesia, rupee, yang sekilas mirip rupiah?
Sebuah artikel dari OxfordWords belakangan merilis asal-usul nama mata uang di dunia. Dilansir dari World Economic Forum, Selasa (21/6/2016), berikut daftarnya:
1. Dolar
Dolar adalah mata uang paling umum di dunia. Mata uang ini digunakan di Amerika Serikat, Australia, Kadana, Fiji, Selandia Baru, Singapura, dan lainnya.
Baca Juga
Advertisement
Menurut OxfordWords, kata dolar awalnya berasal dari bahasa Flemish, utara Belgia atau Jerman Bawah, "joachimsthal" yang merujuk pada bukit Joachim, tempat penambangan perak.
Koin yang ditambang dari tempat ini disebut "joachimsthaler" yang kemudian disingkat menjadi "thaler" dan pada akhirnya disebut "dollar"
2. Peso
"Peso" secara harfiah berarti "berat" dalam bahasa Spanyol
3. Lira
Mata uang Turki dan Italia ini berasal dari kata Latin yaitu "Libra" yang berarti "pound"
4. Rial
4. Rial
Rial berasal dari kata regalis yang berarti 'royal' yang merupakan asal dari mata uang 'rial' Oman dan Iran.
Sama juga dengan Qatar, Arab Saudi dan Yaman yang menggunakan kata 'riyall' untuk mata uangnya. Bahkan sebelum Spanyol menggunakan euro, mereka juga pakai 'reals'.
5. Rand
Mata uang Afrika Selatan ini diambil dari nama daerah di negaranya Witwatersrand, yang kaya akan emas
6. Dinar
Mata uang ini digunakan di Yordania, Aljazair, Serbia, juga Kuwait. Namanya diambil dari bahasa Latin "denarius" yang merupakan koin perak yang dipakai pada zaman Romawi kuno.
7. Rupee
Rupee diambil dari bahasa Sanskrit, yaitu "rupya" yang pada akhirnya meminjamkan namanya untuk dipakai India dan Pakistan untuk nama mata uang mereka.
Advertisement
8. Rupiah
8. Rupiah
Rupiah pun sama dengan India, yang diambil dari bahasa Sanksrit atau Sansekerta.
9. Pound
Mata uang Inggris ini diambil dari kata Latin yaitu "poundus' yang berarti "berat". Mesir, Libanon, Sudan Selatan, Sudan, dan Suriah juga memakai nama ini.
10. Ringgit
Saat koin dicetak dari logam mulia, pencuri akan memotong sedikit bagian untuk kembali dibuat koin yang lebih kecil.
Untuk memerangi hal ini, Malaysia mulai mencetak koin yang bergerigi. Nah, di Malaysia, bergerigi itu disebut ringgit, yang kemudian jadi nama mata uang mereka. (Zul/Ndw)