Liputan6.com, Jakarta Artotel Indonesia sebagai perusahaan manajemen perhotelan yang fokus pada hotel berkonsep seni, baru-baru ini dikabarkan tengah membuka properti ketiganya. Berlokasi di Sanur, Bali, dan dapat ditempuh hanya dalam waktu 25 menit dari Bandara Ngurah Rai, Artotel Sanur Bali hadir sebagai penginapan dengan gaya arsitektur modern yang dikombinasikan dengan pesona budaya lokal Bali.
Baca Juga
Advertisement
Menurut informasi yang diterima Liputan6.com, Selasa (21/6/2016), budaya lokal Bali terlihat melalui ornamen-ornamen berkarakter layang-layang di setiap sudut hotel. Layang-layang merepresentasikan budaya dan tradisi Bali yang dilestarikan melalui festival.
Sama seperti garapan Artotel sebelumnya, Artotel ketiga juga dibangun dengan cara berkolaborasi dengan para seniman lokal. Para seniman yang berbakat di bidang seni kontemporer seperti Ines Katamso, Natisa Jones, Kemal Ezedine, I Made Wiguna Valarasa, dan Pintor Sirait, turut menyumbangkan gagasan pada karyanya untuk dekorasi lantai dan kamar, sehingga mampu menghadirkan suasana hotel yang nyaman dan berestetika.
Memiliki 89 kamar, Artotel Sanur juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas mewah di setiap kamarnya, mulai dari TV 49 inci, Safe Deposit Box, mesin pembuat kopi, hingga koneksi internet. Tak hanya itu, beberapa kamar juga dilengkapi balkon yang menyajikan pemandangan pantai Sanur yang menawan. Sebagai hotel berkonsep seni, Arthotel juga dilengkapi Artspace yang dapat digunakan sebagai galeri seni dan ruang pameran.
Erastus Radjimin, CEO dari Artotel Indonesia mengatakan, “Kami sangat bahagia dapat membuka properti ketiga di daerah Sanur, salah satu daerah legendaris di Bali yang terkenal dengan pantainya sebagai tempat matahari terbit. Kami yakin bahwa Sanur akan menjadi tempat yang sempurna untuk menghadirkan konsep hotel yang unik, dan menjadi pelopor gaya hidup baru di Sanur karena perpaduan hospitality, budaya lokal, dan seni kontemporer yang kami tawarkan.”
