Liputan6.com, Jakarta - Sukses merilis judul-judul gim seperti Hay Day, Clash of Clans, dan Clash Royale, Supercell akhirnya secara resmi dibeli oleh perusahaan internet Tiongkok bernama Tencent senilai US$ 8,6 miliar atau sekitar Rp 114 triliun.
Tencent, perusahaan internet di balik aplikasi pesan instan WeChat dan portal internet QQ ini sudah dari bulan lalu melakukan negosiasi. Pada saat itu, Tencent mengumumkan ingin membeli kepemilikan saham Supercell dari SoftBank sebesar 84 persen.
Baca Juga
Advertisement
Seperti dikutip dari laman USA Today, Rabu (22/6/2016), transaksi ini menjadi akusisi terbesar yang melampaui angka akusisi Microsoft terhadap Skype pada 2011.
"Kita ingin Supercell menjadi tempat terbaik di mana orang-orang kreatif membuat gim," kata CEO Supercelll Illkka Paananen.
Ilkka menuturkan, kerja sama ini akan memberikan kesempatan besar agar Supercell lebih berkembang dan menyasar pemain baru lewat jejaring yang Tencent miliki.
Sekadar informasi, perusahaan asal Tirai Bambu ini juga sudah mengakusisi Riot Games (pengembang gim League of Legends). Dengan ini, studio gim pembuat gim mobile CoC, Clash Royale, dan Hay Day ini akan menjadi studio gim kedua milik Tencent.
(Ysl/Isk)