Liputan6.com, Jakarta Kasus pelecehan seksual Saipul Jamil terhadap remaja DS membuat sang korban mengalami gangguan mental. Bagaimana tidak, DS mengaku masih di bawah umur. Apalagi kejadian tersebut dilakukan oleh seorang lelaki dan publik figur.
Yang terparah, semua media menyorot kasus tersebut. Lantaran kejadian tersebut dan sempat membuat heboh, banyak dampak yang diterima oleh keluarga DS. Salah satunya membuat DS dan keluarga pindah dari Jakarta Utara ke Jakarta Timur. Diusir?
Baca Juga
Advertisement
"Saya harus pindah rumah dari Jakut ke Jaktim. Mungkin Mas sudah bisa bacalah. Sekarang sudah tinggal ke Jaktim. Sudah ada hal buruk, jadi harus ditinggalkan," kata ibunda DS, Oni, saat ditemui di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (22/6/2016).
Oni mengaku tak tahan dengan omongan dari para tetangga tentang kasus pelecehan seksual yang dialami putranya. Hal tersebut salah satu alasan Oni dan keluarga harus meninggalkan kediaman yang lama.
"Ya pokoknya sama kayak yang sudah diutarakan DS di publik. Syok, sedih banget dia. Pertama kalinya datang ke rumah Saipul begitu. Ibu juga sedih, banyak omongan negatif," kata Oni.
"Ya jelas, sebagai ibu dari anak yang seharusnya mencari nafkah, anaknya digituin jadi minder. Dari kerja, jadi enggak kerja. Ibu juga jadi pindah rumah," kata Oni. (Fac/fei)