Rekaman Menggemaskan Beruang 'Berjalan' Seperti Manusia

Rekaman aksi lucu dan menggemaskan Pedal tersebut, diunggah ke dunia maya oleh seorang warga setempat bernama Joey Esposito.

oleh Nurul Basmalah diperbarui 24 Jun 2016, 04:01 WIB
Rekaman aksi lucu dan menggemaskan Pedal tersebut, diunggah ke dunia maya oleh seorang warga setempat bernama Joey Esposito (Dailymail.com).

Liputan6.com, Trenton- Apa yang terbayangkan di dalam benak Anda ketika melihat seekor beruang hitam, berjalan dengan menggunakan dua kaki, layaknya manusia berjalan.

Sebuah video rekaman, berhasil mengabadikan momen langka seekor beruang hitam 'berkaki dua' New Jersey, yang dijuluki Pedal, berjalan santai di Kota Oak Ridge, New Jersey, pada hari Senin 20 Juni 2016 lalu.

Rekaman aksi lucu dan menggemaskan Pedal tersebut, diunggah ke dunia maya oleh seorang warga setempat bernama Joey Esposito.

Menurut laporan para peneliti yang dikutip dari Daily Mail, Jumat (24/6/2016), Pedal mengalami cedera permanen pada salah satu cakar kiri depannya dan kehilangan kaki kanan depannya. Kondisi tersebut membuat beruang berukuran pria dewasa itu, kesulitan 'berjalan' normal.

Terlihat di dalam video, Pedal awalnya terlihat di dekat sebuah rumah kayu berwarna coklat.

Dia tampak berjalan dengan santai, tanpa menyadari ada seseorang yang sedang merekam aksi lucunya.

Pedal kemudian berjalan menuju rerumputan hijau, dengan 'menggoyangkan' badannya yang gemuk.

Tak lama kemudian, Pedal mulai menyadari ada orang yang mengawasinya dari tadi. Dia terlihat ragu untuk melangkah dan mulai mengintip, mencoba mencari tahu siapa yang sedang mengawasinya.

Seolah tak peduli pada orang yang dari tadi mengawasinya, Pedal kembali melangkahkan dua kaki mungilnya menuju deretan anak tangga.

Dengan hati-hati ia melangkah menuju sebuah rumah dan menghilang di balik semak-semak.

Aksi menggemaskan beruang 'berjalan' itu mendapatkan banyak tanggapan dari netizen. Ada yang menyarankan, untuk membawa Pedal ke cagar alam di New York.

Namun, Lawrance Hajna, juru bicara Departemen Pelindungan Lingkungan, mengatakan, untuk membiarkan beruang itu berada di habitatnya.

"Sekarang biarkan dia berada di habitat alaminya. Jika keadaannya memburuk selama musim dingin, kami akan mengambil alih," kata Lawrance.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya