Liputan6.com, Jakarta - PSSI akhirnya melakukan menunjukkan langsung terhadap Agum Gumelar dan Erick Thohir untuk mengisi posisi di Komite Pemilihan dan Komite Banding.
Keduanya akan bekerja jelang Kongres Luar Biasa (KLB) 3 Agustus mendatang tanpa melalui sebuah kongres sesuai statuta PSSI dan electoral code FIFA.
Baca Juga
- 3 Kota Kandidat Tuan Rumah KLB PSSI
- Persija Vs SFC: Widodo Desak Komdis Evaluasi Wasit
- Pemain Lebanon Kesulitan Berpuasa di Indonesia
Advertisement
Penunjukkan langsung dua tokoh olah raga nasional ini jalan pintas untuk menyanggupi desakan Kelompok 85 yang menolak Kongres Tahunan. Kelompok 85 yang berisikan mayoritas pemilik suara tersebut mendesak agar PSSI segera menggelar KLB untuk menentukan kepengurusan baru.
Penunjukkan langsung Agum dan Erick dikonfrimasi langsung oleh Toni Apriliani, anggota Exco PSSI, sebagai anggota Komite Verifikasi. "Tapi dua orang itu tidak boleh diganggu. Kedua orang itu sudah bersedia untuk mengisi dua pos itu," kata Toni pada Jumat (24/6/2016) kepada wartawan.
Namun, Tony belum bisa menentukan tempat digelarnya KLB. Ada tiga kandidat kota yang bakal jadi tuan rumah, yakni Jakarta, Bandung, dan Balikpapan.
"3 Agustus ini sudah kami umumkan, jadi seperti undangan (kepada para voters), karena semua orang sudah tahu agenda itu. Tapi karena ada boikot kongres tahunan, kami masih cari tempatnya sekarang," kata Tony.
Agum merupakan mantan Ketua Umum PSSI, yang masih aktif sebagai Ketua Tim Ad Hoc Reformasi. Sedangkan Erick Thohir dalam beberapa tahun terakhir berperan sebagai Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI), serta pemegang saham klub Serie A Inter Milan, meski bukan lagi pemilik mayoritas.
Dalam proses penyelesaian konflik PSSI dan Kemenpora, keduanya menjadi delegasi Indonesia yang menemui Presiden FIFA Gianni Infantino, April lalu.
