Ramadan Tahun Ini, Muslim di Inggris Bisa Bernafas Lega, Kenapa?

Ramadan kali ini sebanyak tiga juta lebih umat Islam di Inggris bisa bernafas lega.

oleh Azwar Anas diperbarui 26 Jun 2016, 08:15 WIB
Ramadan kali ini sebanyak tiga juta lebih umat Islam di Inggris bisa bernafas lega. Pasalnya,

Liputan6.com, Jakarta Ramadan kali ini sebanyak tiga juta lebih umat Islam di Inggris bisa bernafas lega. Pasalnya, beberapa supermarket di Inggris telah menjual bahan makanan ramah Ramadan dan telah disosialisasikan ke seluruh muslim yang tinggal di Inggris.


Dilansir Al Arabiya, dalam upaya untuk memenuhi kebutuhan umat Islam selama berpuasa beberapa supermarket di Inggris telah menyediakan tepung chappati dan daging halal. Seperti supermarket yang tergabung dalam jaringan Asda, Tesco, Morrisons, dan Sainburys, di mana pada Ramadan sebelumnya masih sangat sulit untuk menemukan produk makanan yang halal.

Ketua lembaga komunitas lintas budaya (Unitas Communications, Shiraz Ahmad mengatakan keberpihakan Inggris terhadap Muslim yang berpuasa dinilai sebagai langkah tepat untuk merangkul keberagaman di Inggris. "Meski tetap ada dasar ekonomis bagi supermarket, saya kira ini sebagai langkah positif menyatukan masyarakat untuk menghilangkan sentimen anti-muslim," ujarnya.

"Perlu diingat, di Benua Eropa sekarang ini belum begitu banyak supermarket yang menyediakan bahan makanan ramah Ramadan, bahkan di negara yang jumlah muslimnya lebih besar daripada Inggris, seperti Perancis dan Jerman."

Pada tahun ini, sepanduk promosi produk ramah Ramadan bahkan membentang di setiap lorong supermarket. Tesco sebagai supermarket terbesar di Inggris, digadang-gadang sebagai supermarket yang mempelopori penyediaan produk ramah Ramadan. Tidak hanya itu, Tesco juga memberikan sumbangan makanan kepada masjid-masjid di Inggris untuk membantu badan amal lokal saat Ramadan.

Dilansir media yang sama, masjid di seluruh London, Brimingham, Manxhester, Bradford, dan Leicester telah menerima sumbangan dari beberapa supermarket di Inggris senila 20.000 poundsterling atau setara Rp365 juta. Tentu saja umat Muslim di Inggris menyambut gembira langkah Inggris untuk menghilangkan sentimen anti-Islam.

(War)

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya